Pemanfaatan Limbah Abu Sekam dan Zeolit Alam untuk Peningkatan Pertumbuhan Tanaman Padi

Abstract

Lahan subur semakin berkurang, dikarenakan banyaknya lahan subur beralih fungsi menjadi lahan industri, perumahan, jalan dan sebagainya. Adanya pengurangan lahan ini memaksa kita untuk mempelajari dan memanfaatkan lahan kritis. Lahan kritis mempunyai ciri-ciri pH masam, kahat unsur hara serta efisiensi pemupukan menjadi berkurang. Zeolit dan abu sekam adalah alternatif yang dipakai untuk memulihkan keadaan tersebut. Zeolit berfungsi untuk meningkatkan efisiensi pemupukan pada lahan kritis dengan memperlambat pelepasan unsur sedangkan abu sekam (sumber silikon) berfungsi meminimalisasi efek negatif keracunan tanaman logam berat, selain itu juga silikon dapat menekan kerusakan yang disebabkan oleh hama. Penelitian ini mempunyai tujuan untuk menentukan dosis kombinasi antara pemberian limbah abu sekam padi dan zeolit yang terbaik terhadap pertumbuhan tanaman padi pada tanah kritis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Pemberian zeolit 100g dan abu sekam 6% (Z2A1) memberikan hasil yang terbaik hanya pada parameter sudut daun, (2) Zeolit 100g (Z2) memberikan hasil yang terbaik pada parameter tinggi tanaman dan panjang akar, (3) Abu sekam 0% (A0) memberikan hasil terbaik pada parameter bobot kering akar dan brangkasan, abu sekam 6% (A1) memberikan hasil yang terbaik pada parameter sudut daun dan panjang akar, sedangkan abu sekam 12% (A2) memberikan hasil yang terbaik pada parameter persentase tanaman terserang hama.