Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/71346
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisorKacung Hariyono1-
dc.contributor.advisorSigit Soeparjono1-
dc.contributor.authorRahmat Budiarto1-
dc.contributor.authorSigit Soeparjono1-
dc.contributor.authorKacung Hariyono1-
dc.date.accessioned2016-01-13T06:40:24Z-
dc.date.available2016-01-13T06:40:24Z-
dc.date.issued2015-
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/71346-
dc.description.abstractTujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik kalus pada berbagai umur dan kultivar tebu, mengetahui interaksi antara kultivar dan umur kalus terhadap daya regenerasi in vitro, dan mengetahui kultivar tebu regeneratif jangka panjang. Metode penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 2 faktor dan 10 ulangan. Faktor pertama adalah kultivar tebu yang terdiri dari 4 taraf yakni LK 95-127, LK 92-17, K 93-219, dan K 93-347. Faktor kedua adalah umur kalus yang terdiri dari 3 taraf yakni 2 bulan, 3 bulan dan 4 bulan. Variabel yang diamati adalah persentase kalus embriogenik, warna, struktur dan diameter kalus, persentase regenerasi tunas, panjang dan jumlah tunas. Sebagian besar data kecuali warna dan struktur kalus dianalisis dengan sidik ragam. Beda nyata antar perlakuan di uji lanjut dengan uji Perbandingan Berganda Duncan pada taraf nyata 5%. Media induksi kalus tersusun dari media basal Murashige dan Skoog (MS) + sukrosa 20 g/l + air kelapa 10% + 2,4-D 3 mg/l + agar 7 g/l. Media regenerasi tunas tersusun dari MS + sukrosa 20 g/l + air kelapa 10% + agar 7 g/l. Hasil penelitian menunjukan bahwa sebagian besar kultivar menghasilkan 100% kalus embriogenik, kecuali LK 92-17. Karakteristik kalus embriogenik adalah berwarna kuning keputihan, tidak basah, struktur kompak dengan tonjolan nodular. Kultivar K 93-347 menghasilkan kalus dengan diameter terbesar. Kalus dari semua kultivar dapat diregenerasikan menjadi tunas meskipun telah dikulturpada media induksi kalus dalam jangka panjang (4 bulan) dan telah mengalami subkultur berulang. Kalus berumur 2 bulan dari LK 95-127 menghasilkan rerata tunas terbanyak. Kalus berumur 2 bulan dari kultivar K 93-347 atau K 93-219 menghasilkan rerata tunas terpanjang. Kultivar regeneratif jangka panjang adalah K 93-347.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUNEJen_US
dc.subjectKalus, Daya Regenerasi, Kultivar Tebu, Umur Kalusen_US
dc.titleInduksi Kalus dan Daya Regenerasi In Vitro Berbagai Umur Kalus danen_US
dc.typeArticleen_US
Appears in Collections:SRA-Agriculture And Agricultural Technology

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
RAHMAT BUDIARTO.pdf230.06 kBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.