Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/70247
Title: ANALISIS KELAYAKAN FINANSIAL DAN STRATEGI PENGEMBANGAN
Authors: Soetriono
Kuntadi, E, B
Anam, A, F
Soetriono
Kuntadi, E, B
Keywords: Jamur Tiram., pendapatan, kelayakan finansial, sensitivitas, SWOT
Issue Date: 2014
Publisher: UNEJ
Abstract: Jamur merupakan kelompok organisme eukariotik yang membentuk dunia jamur atau regnum fungi. Jamur tiram merupakan salah satu jenis jamur yang saat ini sudah banyak dibudidayakan oleh masyarakat. Jamur tiram (Pleurotus ostreatus) adalah jamur pangan yang memiliki berbagai manfaat diantarnya sebagai makanan, menurunkan kolesterol, sebagai anti bakterial dan anti tumor, serta dapat menghasilkan enzim hidrolisis dan enzim oksidasi . Kabupaten jember merupakan salah satu penghasil jamur tiram di Provinsi Jawa Timur. UD. Mitra Jamur merupakan salah satu tempat usaha budidaya jamur tiram di Kabupaten Jember. Tujuan penelitian : (1) mengetahui masih menguntungkan atau tidak usaha budidaya jamur tiram pada UD. Mitra Jamur; (2) mengetahui masih layak untuk diushakan atau tidak usaha budidaya jamur tiram pada UD. Mitra Jamur; (3) mengetahui perubahan harga jika harga bahan baku naik, dan harga output turun pada usaha budidaya jamur tiram pada UD. Mitra Jamur; dan (4) mengetahui strategi pengembangan yang tepat untuk diterapkan pada usaha budidaya jamur tiram pada UD. Mitra Jamur. Daerah penelitian yang dipilih adalah UD. Mitra Jamur di Desa Slawu Kecamatan Patrang Kabupaten Jember dilakukan secara sengaja (purposive method). Metode penelitian yang digunakan metode deskriptif dan metode analitis. Data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Metode analisis data yang digunakan adalah: (1) analisis biaya dan pendapatan, (2) analisis kelayakan finansial, (3) analisis sensitivitas, dan (4) Analisis SWOT. Hasil analisis menunjukkan bahwa: (1) Usaha Budidaya Jamur Tiram UD. Mitra Jamur menguntungkan; (2) Usaha Budidaya Jamur Tiram UD. Mitra Jamur untuk 5 tahun ke depan secara finansial layak untuk dilanjutkan; (3) Usaha budidaya jamur tiram UD. Mitra Jamur tidak peka terhadap kenaikan harga bahan baku sebesar 20% dan penurunan harga output sebesar 40%, sehingga usaha budidaya jamur tiram tersebut masih layak untuk diusahakan; dan (4) Usaha budidaya jamur tiram UD. Mitra Jamur berada pasa posisi white area dan kondisi pertumbuhan/ stabilitas. Strategi yang tepat untuk diterapkan adalah menggunakan strategi SO yaitu dengan memperluas daerah pemasaran produk ke daerah lain.
URI: http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/70247
Appears in Collections:SRA-Agriculture And Agricultural Technology

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
ACHMAD FAUZIL ANAM.pdf230.84 kBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.