Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/69454
Title: Studi Efisiensi Teknis dan Ekonomis Usahatani Tebu Sendiri dan Tebu Rakyat
Authors: Rudi Wibowo
Aryo Fajar
Pradnya Paramitha
Rudi Wibowo
Aryo Fajar
Keywords: tebu, efisiensi, teknis, ekonomis, produktivitas, frontier
Issue Date: 2014
Publisher: UNEJ
Abstract: Tebu merupakan komoditas perkebunan yang telah lama diusahakan oleh para petani sebagai bahan baku pembuatan gula. Sejalan dengan meningkatnya industri makanan dan minuman maupun konsumsi langsung oleh masyarakat maka laju permintaan gula pun ikut meningkat. Dalam kondisi seperti ini, seharusnya produksi tebu mengalami kenaikan agar terjadi keseimbangan antara jumlah permintaan dan produksinya. PG Padjarakan merupakan salah satu pabrik gula dibawah naungan PT. Perkebunan Nusantara XI (Persero) dimana untuk meningkatkan dan menjaga kontinuitas produksi, membutuhkan pasokan bahan baku berkualitas tinggi. Bahan baku tersebut diperoleh dari pengusahaan usahatani tebu sendiri (TS) dan tebu rakyat (TR). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efisiensi teknis dan ekonomis usahatani tebu sendiri dan tebu rakyat, perbedaan produktivitas antara tebu sendiri dan tebu rakyat dan bagaimanakah faktor yang berperan dalam peningkatan kinerja tebu sendiri dan tebu rakyat di PG Padjarakan. Alat analisis yang digunakan adalah analisis fungsi produksi frontier, analisis uji beda rata-rata dan analisis deskriptif.. Hasil analisis menunjukkan bahwa: (1) Usahatani tebu sendiri menunjukkan efisien secara teknis, sedangkan usahatani tebu rakyat menunjukkan belum efisiensi secara teknis. Efisiensi ekonomis penggunaan faktor-faktor produksi tebu sendiri di PG Padjarakan menunjukkan bahwa penggunaan faktor-faktor produksi luas lahan, pupuk dan obat-obatan belum efisien, sedangkan faktor produksi tenaga kerja tidak efisien, sedangkan pada usahatani tebu rakyat menghasilkan bahwa penggunaan faktor luas lahan, obat-obatan dan tenaga kerja belum efisien sedangkan faktor pupuk tidak efisien dan bernilai negatif. (2) Rata-rata produktivitas tebu usahatani tebu sendiri tidak berbeda nyata dengan usahatani tebu rakyat. (3) Upaya peningkatan kinerja usahatani tebu di PG Padjarakan adalah perbaikan teknis kegiatan usahatani dan pengembangan nilai-nilai sosial, antara lain pada usahatani TS yaitu manajemen tebang angkut, praktek moral hazard dan adanya tebu terbakar sedangkan pada usahatani TR pemakaian pupuk berimbang, penentuan rendemen, hingga pengaturan varietas tebu, sehingga pelaksanaan yang benar secara teknis akan mempengaruhi kinerja dan meningkatkan efisiensi serta produksi usahatani tebu di PG Padjarakan.
URI: http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/69454
Appears in Collections:SRA-Agriculture And Agricultural Technology

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
PRADNYA PARAMITHA.pdf260.12 kBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.