Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/68958
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisorAryo Fajar Sunartomo-
dc.contributor.advisorImam Syafi’i-
dc.contributor.authorAyu Puspitaningsih-
dc.contributor.authorImam Syafi’i-
dc.contributor.authorAryo Fajar Sunartomo-
dc.date.accessioned2015-12-28T07:24:44Z-
dc.date.available2015-12-28T07:24:44Z-
dc.date.issued2014-
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/68958-
dc.description.abstractHutan konservasi adalah salah satu bentuk usaha untuk menjaga kelestarian sumber daya alam hutan. Salah satu bentuk konservasi hutan yaitu pada Taman Nasional Meru Betiri (TNMB) yang ada di Kabupaten Banyuwangi. Untuk dapat melaksanakan konservasi hutan tersebut, pihak pengelolan TNMB mengikutsertakan masyarakat yang tinggal disekitar wilayah TNMB dalam kegiatan konservasi tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi sosial ekonomi budaya masyarakat, tingkat partisipasi masyarakat, dan hubungan antara faktor sosial ekonomi dengan tingkat partisipasi masyarakat dikawasan Taman Nasional Meru Betiri di Kecamatan Pesanggaran Kabupaten Banyuwangi dalam konservasi sumber daya alamnya. Penentuan daerah penelitian secara disengaja (Purposive Method) yaitu Seksi Pengelolaan Taman Nasional Meru Betiri Wilayah I Sarongan yang berada di Desa Sarongan Kecamatan Pesanggaran Kabupaten Banyuwangi. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif, korelasional. Penentuan sampel penelitian menggunakan metode Random sampling yaitu sebanyak 70 responden. Penelitian ini menggunakan data primer dan data sekunder. Pendekatan analisis data yang digunakan yaitu metode analisis skor dan analisis korelasi Rank Spearman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, (1) Kondisi sosial masyarakat dapat dilihat dari tingkat pendidikan yang relative masih rendah. Untuk kondisi ekonomi dapat dilihat dari jenis pekerjaan yang terdiri dari nelayan, petani, buruh tani, penderes, dan wiraswasta, dengan pendapatan rata-rata dibawah upah minimum kabupaten Banyuwangi. Untuk kondisi budaya masyarakat masih erat dengan kebudayaan suku setempat yaitu budaya Jawa dan Madura. (2) Tingkat partisipasi masyarakat dikawasan Taman Nasional Meru Betiri di Kecamatan Pesanggaran Kabupaten Banyuwangi terhadap konservasi sumber daya alamnya masih rendah. dan (3) Faktor sosial ekonomi yang berhubungan dengan tingkat partisipasi masyarakat dikawasan Taman Nasional Meru Betiri di Kecamatan Pesanggaran Kabupaten Banyuwangi terhadap konservasi sumber daya alamnya adalah umur, tingkat pendidikan, tingkat pendapatan, jumlah tanggungan keluarga, dan pengalaman.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUNEJen_US
dc.subjectKegiatan konservasien_US
dc.subjectkondisi sosial ekonomi budayaen_US
dc.subjectpartisipasi masyarakaten_US
dc.titleKAJIAN SOSIAL EKONOMI BUDAYA DAN PARTISIPASI MASYARAKAT DALAMen_US
dc.typeArticleen_US
Appears in Collections:SRA-Agriculture And Agricultural Technology

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
AYU PUSPITANINGSIH.pdf220.95 kBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.