Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/67053
Title: PENGARUH FAKTOR ABIOTIK TERHADAP KEANEKARAGAMAN DAN KELIMPAHAN KEPITING BAKAU DI HUTAN MANGROVE BLOK BEDULTAMAN NASIONAL ALAS PURWO
Authors: Sudarmadji
Waluyo, Joko
Gita, Rina Sugiarti Dwi
Keywords: Abiotik
Issue Date: 8-Dec-2015
Abstract: Pengaruh Faktor Abiotik terhadap Keanekaragamam dan Kelimpahan Kepiting Bakau di Hutan Mangrove Blok Bedul Taman Nasional Alas Purwo; Rina Sugiarti Dwi Gita, 121820401003; 2015;64 halaman; Program Magister Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Jember. Kepiting bakau (Scylla spp.) tergolong dalam suku Portunidae yang hidup hampir di seluruh perairan pantai terutama pada pantai yang ditumbuhi mangrove, perairan dangkal yang dekat dengan hutan mangrove, estuari, dan pantai berlumpur yang berperan dalam peranan ekologis lainnya. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui keanekaragaman kepiting bakau (Scylla spp.) di hutan mangrove Blok Bedul Taman Nasional Alas Purwo; mengetahui kelimpahan kepiting bakau (Scylla spp.) di hutan mangrove Blok Bedul Taman Nasional Alas Purwo dan mengetahui pengaruh faktor abiotik terhadap keanekaragaman dan kelimpahan kepiting bakau (Scylla spp.) di hutan mangrove Blok Bedul Taman Nasional Alas Purwo. Metode penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Keanekaragaman dapat dihitung dengan menggunakan rumus dari Shannon Wiener. Kelimpahan kepiting bakau (Scylla spp.) dapat dihitung dengan menggunakan rumus kelimpahan Krebs Metode analisis menggunakan regresi linear sederhana. Data yang diperoleh dari penelitian ini berupa data biotik yaitu jumlah dan jenis kepiting bakau (Scylla spp.) yang terdapat di hutan mangrove Blok Bedul Taman Nasional Alas Purwo dan data abiotik berupa pengukuran suhu, pH, salinitas, tipe substrat, dan pasang surut air laut Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan beberapa hasil penelitian antara lain Indeks keanekaragaman jenis kepiting bakau setiap stasiun pengamatan di hutan mangrove Blok Bedul Taman Nasional Alas Purwo H’= 0,315. Hal ini menunjukkan bahwa tingkat keanekaragamannya di setiap stasiun adalah rendah. Kelimpahan kepiting bakau (Scylla spp.) di hutan mangrove Blok Bedul Taman Nasional Alas Purwo adalah 0,0011 individu/m². Hal ini menunjukkan bahwa tingkat kelimpahan di stasiun penelitian tergolong rendah. Hasil analisis pengaruh faktor abiotik terhadap keanekaragaman dan kelimpahan kepiting bakau di hutan ix Mangrove Blok Bedul Taman Nasional Alas Purwo berpengaruh tidak signifikan (p>0,05) terhadap keanekaragaman dan kelimpahan kepiting bakau.
URI: http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/67053
Appears in Collections:MT-Mathematic

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
121820401003.pdf1.41 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.