Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/66380
Title: Efek Kombinasi Minyak Atsiri Bangle (Zingiber purpureum Roxb.) dan Jahe Merah (Zingiber officinale var rubrum) sebagai Antibakteri terhadap Staphylococcus aureus dan Escherichia coli
Authors: Ulfa, Evi Umayah
Puspitasari, Endah
Anggraini, Faticha Putri
Keywords: Minyak Atsiri Bangle
Antibakteri
Issue Date: 4-Dec-2015
Abstract: Bakteri Staphylococcus aureus dan Escherichia coli merupakan bakteri flora normal pada tubuh. Adanya flora normal pada bagian tubuh tidak selalu menguntungkan, dalam kondisi tertentu flora normal dapat menjadi patogen dan menimbulkan penyakit. Pada penelitian sebelumnya, minyak atsiri bangle (Zingiber purpureum Roxb.) dan jahe merah (Zingiber officinale var rubrum) menunjukkan aktivitas antibakteri pada bakteri Gram positif dan Gram negatif. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui adanya aktivitas antibakteri kombinasi bangle dan jahe merah pada bakteri S. aureus dan E. coli. Penelitian ini juga untuk mengetahui aktivitas antibakteri paling tinggi dari kombinasi minyak atsiri bangle dan jahe merah dengan perbandingan konsentrasi 1:3, 1:1, 3:1, 1:0 dan 0:1. Jenis penelitian yang dilakukan adalah true experimental laboratories dan rancangan yang digunakan adalah post test only group design. Pengujian aktivitas antibakteri diujikan pada 6 sampel uji yaitu kombinasi minyak atsiri bangle dan jahe merah dengan perbandingan 1:3, 1:1, 3:1, 1:0 dan 0:1 serta kontrol positif (gentamisin 9,2 μg/ml). Pengujian antibakteri dilakukan dengan metode difusi agar. Pengamatan dilakukan dengan menghitung zona bening yang terbentuk. Data yang didapat dari uji antibakteri diuji statistik menggunakan metode Kruskal-wallis dan Man-whitney untuk mengetahui adanya perbedaan antar perlakuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kombinasi minyak atsiri bangle dan jahe merah mempunyai aktivitas antibakteri pada S. aureus. Masing-masing kombinasi minyak atsiri memberikan aktivitas yang berbeda-beda terhadap masing-masing kelompok bakteri uji. Hal ini ditunjukkan bahwa terdapat perbedaan bermakna dengan tingkat kepercayaan 95%. Aktivitas antibakteri kombinasi minyak atsiri bangle dan jahe merah lebih berpengaruh terhadap S. aureus dibandingkan E. coli, hal ini dikarenakan adanya perbedaan struktur dinding sel bakteri tersebut. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa kombinasi minyak atsiri bangle dan jahe merah dibandingkan dengan bentuk tunggal memiliki aktivitas sebagai antibakteri terhadap bakteri S. aureus dengan perbandingan konsentrasi 1:3, 1:1, 3:1, 1:0 dan 0:1. Pada aktivitas yang ditunjukkan E. coli menunjukkan hasil yang tidak signifikan. Kombinasi minyak atsiri bangle dan jahe merah perbandingan 1:3 mempunyai aktivitas lebih besar dibandingkan perbandingan yang lain terhadap bakteri S. aureus.
URI: http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/66380
Appears in Collections:UT-Faculty of Pharmacy

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
Faticha Putri Anggraini - 102210101022.pdf4.43 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.

Admin Tools