Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/66048
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisorAzhari, A Kholiq-
dc.contributor.advisorBoedijono-
dc.contributor.authorMasruhin, Multazam Fadli-
dc.date.accessioned2015-12-03T02:34:37Z-
dc.date.available2015-12-03T02:34:37Z-
dc.date.issued2015-12-03-
dc.identifier.nim080910291044-
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/66048-
dc.description.abstractPenyelenggaraan pemerintahan di desa menjadi tanggung jawab Kepala Desa sebagaimana diatur dalam Pasal 14 ayat 1 PP Nomor 72 tahun 2005 ditegaskan bahwa Kepala Desa mempunyai tugas menyelenggarakan urusan pemerintahan, pembangunan, dan kemasyarakatan. Kegiatan pembangunan direncanakan dalam forum Musrenbangdes, hasil musyawarah tersebut di ditetapkan dalam RKPD (Rencana Kerja Pemerintah Desa) selanjutnya ditetapkan dalam APBDesa. Dalam pelaksanaan pembangunan Kepala Desa dibantu oleh perangkat desa dan dapat dibantu oleh lembaga kemasyarakatan di desa. Desa menurut Undang-Undang Nomor 06 Tahun 2014 merupakan kesatuan masyarakat hukum yang memiliki batasbatas wilayah, yang berwenang untuk mengatur dan mengurus kepentingan masyarakat setempat, berdasarkan asal-usul dan adat istiadat setempat yang diakui dan dihormati dalam sistem pemerintahan Negara kesatuan republik Indonesia. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui fakta tentang gaya kepemimpinan kepala desa dalam penyelenggaraan pembangunan di Desa Maron Kulon Kecamatan Maron Kabupaten Probolinggo. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif dan menggunakan tipe pendekatan studi kasus adalah penelitian yang mengungkapkan fakta apa adanya tentang suatu obyek, gejala maupun keadaan dengan menggambarkan atau menguraikan, dan menginterpretasikannya ke dalam suatu bentuk tulisan yang sistematis. Dengan pendekatan ini, temuan-temuan empiris dapat dideskripsikan secara lebih rinci dan lebih jelas. Alasan penggunaan jenis penelitian deskriptif dengan paradigma kualitatif ix dalam penelitian ini adalah peneliti berusaha mengungkapkan apa adanya mengenai fakta yang ada di lapangan. Dalam penelitian ini peneliti menentukan informan dengan teknik purposive, artinya dengan memilih nara sumber yang benar-benar mengetahui kondisi internal dan eksternal. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara mendalam dan observasi. Untuk teknik pemeriksaan keabsahan data dalam penelitian ini peneliti menggunakan triangulasi, yaitu membandingkan data hasil pengamatan dengan data hasil wawancara. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis interaktif. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan kesimpulan bahwa gaya kepemimpinan yang digunakan oleh Kepala Desa Maron Kulon adalah gaya kepemimpinan yang demokratis. Proses penyelenggaraan program pembangunan desa yang dilakukan oleh kepala desa tidak bersifat otoriter, tetapi kepala desa mengumpulkan terlebih dahulu orang-orang yang terlibat di dalam proses penyelenggaraan program pembangunan tersebut, kemudian diadakanlah rapat yang pada akhirnya di tentukan sebuah keputusan yang disetujui bersama.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.subjectGAYA KEPEMIMPINANen_US
dc.subjectPENYELENGGARAAN PEMBANGUNANen_US
dc.titleGAYA KEPEMIMPINAN KEPALA DESA DALAM PENYELENGGARAAN PEMBANGUNAN (Studi Gaya Kepemimpinan di Desa Maron Kulon, Kecamatan Maron, Kabupaten Probolinggo)en_US
dc.typeUndergraduat Thesisen_US
Appears in Collections:UT-Faculty of Social and Political Sciences

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
080910291044_Multazam Fadli Masruhin.pdf892.58 kBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.

Admin Tools