Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/65642
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisorHandayani, Sri-
dc.contributor.advisorSumardi-
dc.contributor.authorMunawwaroh, Wardatul-
dc.date.accessioned2015-12-02T01:42:57Z-
dc.date.available2015-12-02T01:42:57Z-
dc.date.issued2015-12-02-
dc.identifier.nim110210302034-
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/65642-
dc.description.abstractPembukaan negara Jepang yang dilakukan oleh bangsa Barat dilatarbelakangi oleh kebijakan politik isolasi atau sakoku yang dilaksanakan oleh Jepang pada masa Keshogunan Tokugawa. Kebijakan isolasi yang sudah bertahun-tahun dilaksanakan Jepang ingin dihentikan oleh bangsa Barat sebab, pada abad ke 18 bangsa Barat tengah berlomba-lomba untuk memperluas perdagangannya akibat terjadinya revolusi industri. Letak geografis Jepang yang berada didekat Laut Pasifik menjadi alasan lain bangsa Barat ingin membuka negara Jepang. Permasalahan dalam penelitian ini (1) bagaimana latarbelakang masuknya bangsa Barat ke Jepang pada masa Keshogunan Tokugawa?; (2) bagaimana pembukaan negara Jepang oleh bangsa Barat pada masa Keshogunan Tokugawa tahun 1791-1858?; (3) bagaimana dampak pembukaan negara Jepang oleh bangsa Barat terhadap Keshogunan Tokugawa tahun 1853-1867?. Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini (1) untuk menganalasis latarbelakang masuknya bangsa Barat ke Jepang pada masa Keshogunan Tokugawa; (2) untuk menganalasis pembukaan negara Jepang oleh bangsa Barat pada masa Keshogunan Tokugawa tahun 1853- 1858; (3) untuk menganalasis dampak pembukaan negara Jepang oleh bangsa Barat terhadap Keshogunan Tokugawa tahun 1853-1867. Manfaat dari penelitian ini (1) bagi ilmu, penelitian ini diharapkan dapat memperkaya khasanah ilmu sejarah; (2) bagi mahasiswa program studi pendidikan sejarah, merupakan upaya peningkatan kualitas sebagai calon guru sejarah yang professional; (3) bagi pembaca, dapat menambah wawasan tentang sejarah dunia khususnya sejarah Asia Timur yakni pembukaan negara Jepang oleh bangsa Barat pada masa Keshogunan Tokugawa tahun 1791-1867; (4) bagi guru sejarah, dapat memperkaya materi kesejarahan ix khususnya Sejarah Asia Timur, yaitu pembukaan negara Jepang oleh bangsa Barat pada masa Keshogunan Tokugawa tahun 1791-1867; (5) bagi almamater, merupakan perwujudan dari salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi, yaitu yang berkaitan dengan dharma penelitian dan pengembangan ilmu. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode sejarah. Ada 4 tahap yang harus dilalui dalam metode sejarah yakni, heuristik, kritik, interpretasi, dan historiografi. Penelitian ini juga menggunakan pendekatan sosiologi politik milik Duverger dan teori konflik George Simmel. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini ialah, (1) masuknya bangsa Barat ke Jepang dilatar belakangi oleh terjadinya revolusi industri yang mengakibatkan terjadinya perlombaan untuk mencari wilayah baru yang dapat dijadikan tempat pemasaran dan penghasil bahan baku. (2) Pembukaan negara Jepang dimulai pada tahun 1791 oleh Rusia dan berhasil terjadi pada tahun 1854 dengan adanya perjanjian Kanagawa serta perjanjian Perdagangan dan Persahabatan pada tahun 1858. Perjanjian Kanagawa serta perjanjian Perdagangan dan Persahabatan yang berhasil dilakukan Amerika Serikat kemudian diikuti oleh negara Inggris, Rusia, Belanda dan Perancis. (3) Pembukaan Jepang yang dilakukan oleh bangsa Barat semakin memperkeruh permasalahan yang terjadi Jepang seperti, munculnya gerakan Sonno Joi, serangan yang dilakukan terhadap warga asing, terjadinya pengeboman Kagoshima yang dilakukan pasukan Inggris terhadap daimyo Satsuma pada tahun 1863, terjadinya pengeboman selat Shimonoseki yang dilakukan oleh pasukan Inggris, Amerika Serikat, Belanda dan Perancis terhadap daimyo Choshu pada tahun 1864, perekonomian yang buruk hingga terjadinya pengembalian kekuasaan dari Tokugawa Yoshinobu ke Kaisar Mutsuhito pada tanggal 8 November 1867. Kesimpulan dari penelitian ini ialah, pembukaan negara Jepang yang dilakukan oleh bangsa Barat berdampak terhadap berakhirnya Keshogunan Tokugawa yang ditandai dengan peristiwa pengembalian kekuasaan dari Shogun ke Kaisar. Saran dalam penelitian ini diperuntukkan bagi pemerintah, bagi generasi penerus bangsa dan bagi mahasiswa program studi pendidikan sejarah.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.subjectKeshogunan Tokugawaen_US
dc.titlePEMBUKAAN NEGARA JEPANG OLEH BANGSA BARAT PADA MASA KESHOGUNAN TOKUGAWA TAHUN 1791-1867en_US
dc.typeUndergraduat Thesisen_US
Appears in Collections:UT-Faculty of Teacher Training and Education

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
110210302034_Wardatul Munawwaroh.pdf1.55 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.

Admin Tools