Please use this identifier to cite or link to this item:
https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/65535
Full metadata record
DC Field | Value | Language |
---|---|---|
dc.contributor.advisor | Suharso, Pudjo | - |
dc.contributor.advisor | Wahyuni, Sri | - |
dc.contributor.author | ANJARWATI, TRIANA | - |
dc.date.accessioned | 2015-12-01T07:41:12Z | - |
dc.date.available | 2015-12-01T07:41:12Z | - |
dc.date.issued | 2015-12-01 | - |
dc.identifier.nim | 100210301051 | - |
dc.identifier.uri | http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/65535 | - |
dc.description.abstract | Setiap wilayah di bagian Indonesia memiliki budaya dan ciri khas masingmasing. Salah satu budaya negara Indonesia yang ramai diperbincangkan sekarang ini adalah budaya batik. Melihat banyaknya berita tentang batik sekarang ini, batik mengalami perkembangan yang pesat. Perkembangan batik yang cepat, juga merambah di kota-kota kecil hampir ke seluruh Indonesia khususnya di daerah Banyuwangi. Perkembangan batik di daerah Banyuwangi ditandai dengan mewajibkan pegawai pemerintahan untuk memakai baju batik di hari Jum’at. Terdapat beberapa industri kerajinan batik di daerah Banyuwangi. Salah satunya adalah Virdes Batik Collection yang merupakan perintis awal berdirinya industri batik di daerahnya. Jumlah produksi batik di Virdes Batik Collection sangat fluktuatif dari bulan ke bulan maupun dari tahun ke tahun. Perkembangan produksi di Virdes Batik Collection dilihat dari jumlah produksi batik tulis dan batik cap dengan kain primisima dan prima. Tahun 2010 sampai 2014 jumlah produksi batik tulis dan batik cap di Virdes Batik Collection fluktuatif. Jumlah produksi batik tulis tertinggi ada pada tahun 2014 dan jumlah produksi terendah ada pada tahun 2011. Sedangkan untuk batik cap dengan kain primisima dan prima, jumlah produksi tertinggi ada pada tahun 2014 dan jumlah produksi terendah terdapat pada tahun 2011. Peningkatan dan penurunan jumlah produksi batik cap dan batik tulis disebabkan oleh permintaan dari konsumen. Selain itu, adanya pesaing baru yang muncul di Desa Tampo khususnya juga ikut menentukan jumlah permintaan dari Virdes Batik Collection. Salah satu usaha yang ix dilakukan untuk melihat perkembangan produksi di Virdes Batik Collection dengan melihat trend produksi batik cap dan batik tulis dengan kain primisima dan prima pada tahun 2010 sampai tahun 2014. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kuantiatatif dengan menggunakan analisis trend. Penentuan lokasi penelitian dengan metode purposive area yaitu lokasi sudah ditentukan secara sengaja oleh peneliti di Virdes Batik Collection. Jenis dan sumber data pada penelitian ini dengan menggunakan jenis data primer dan sekunder. Sedangkan metode pengumpulan data menggunakan metode dokumen, observasi dan wawancara. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, peneliti dapat menyimpulkan bahwa dari hasil persentase perkembangannya, produksi batik yang perkembangan produksinya cukup baik ada di batik cap tahun 2013. Jumlah presentase peningkatan produksi mencapai 47.93%. Sedangkan untuk trend jumlah produksi batik tulis dan batik cap dengan kain primisima dan prima di Virdes Batik Collection dari tahun 2010 sampai tahun 2014 mengalami peningkatan. Trend produksi batik tulis pada tahun 2010 sebesar 364.21 dan terus meningkat hingga pada tahun 2014 mencapai 450.29. Trend produksi batik cap juga mengalami peningkatan. Jumlah trend produksi batik cap pada tahun 2010 sebesar 19320.88 dan pada tahun 2014 sebesar 38925.12. Peningkatan jumlah produksi batik cap dan tulis terjadi pada tahun 2012 hingga tahun 2014. Penurunan jumlah produksi batik tulis dan cap terjadi pada tahun 2011. Peningktan dan penurunan jumlah produksi disebabkan oleh permintaan konsumen terhadap batik. Selain itu, adanya pesaing baru yang muncul di Desa Tampo juga berdampak pada penurunan produksi. Saran yang dapat diberikan oleh Virdes Batik Collection hendaknya selalu berinovasi. Inovasi dapat berupa menambah motif-motif dan desain batik khas Banyuwangi. Selain itu, kualitas batik juga harus tetap dijaga agar konsumen puas dengan hasil karya Virdes Batik Collection. Penggunaan tenaga kerja terampil dan terlatih sudah dimiliki dan harus selalu diberi bimbingan mengenai desain dan motif batik. | en_US |
dc.language.iso | id | en_US |
dc.subject | Kerajinan Batik | en_US |
dc.title | ANALISIS PERKEMBANGAN PRODUKSI INDUSTRI KERAJINAN BATIK KHAS BANYUWANGI DI DESA TAMPO KECAMATAN CLURING KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN 2010-2014 | en_US |
dc.type | Undergraduat Thesis | en_US |
Appears in Collections: | UT-Faculty of Teacher Training and Education |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
100210301051_TRIANA ANJARWATI.pdf | 1.91 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.
Admin Tools