Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/64541
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisorHARIYANI, Iswi-
dc.contributor.advisorSUGIJONO-
dc.contributor.authorSANTOSO, Eko-
dc.date.accessioned2015-11-13T08:58:19Z-
dc.date.available2015-11-13T08:58:19Z-
dc.date.issued2015-11-13-
dc.identifier.nim000710101110-
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/64541-
dc.description.abstractUndang-Undang Nomor 4 Tahun 1998 dalam prakteknya masih banyak kelemahan yang perlu disempurnakan. Hal ini tampak dari adanya putusan yang sangat berbeda (bertentangan) antara Pengadilan Niaga sebagai Pengadilan Tingkat I dengan Mahkamah Agung sebagai Pengadilan Tingkat Tertinggi. Penyebab perbedaan putusan tersebut terletak pada perbedaan sikap terhadap keadaan overmacht yang menimpa debitur, yang di dalam Undang-Undang Kepailitan memang tidak diatur secara jelas.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.subjectOVERMACHTen_US
dc.titleOVERMACHT DALAM PEMBATALAN PUTUSAN PERDAMAIAN YANG DISAHKAN PENGADILAN NIAGA ( Studi Putusan MA. Nomor 01-PK/N/2003)en_US
dc.typeThesisen_US
Appears in Collections:UT-Faculty of Law

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
Eko Santoso 000710101110.pdf12.66 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.

Admin Tools