PERBEDAAN TINGKAT KEMANDIRIAN ACTIVITY OF DAILY LIVING (ADL) PADA LANSIA YANG MENGIKUTI DAN TIDAK MENGIKUTI POSYANDU DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SUMBERSARI KABUPATEN JEMBER

Abstract

Kegiatan hidup sehari-hari adalah pengukuran aktivitas yang dilakukan sehari-hari oleh manusia teratur yang mencakup mandi, makan , toilet , kontinen , berpakaian dan bergerak . Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui perbedaan Kegiatan Tingkat ketergantungan Hidup harian di kelompok tertua yang mengikuti dan tidak mengikuti Posyandu di Daerah Kerja Sumbersari Puskesmas di Jember Kabupaten . Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive kuota sampling dengan 50 orang tua yang dibagi menjadi 2 kelompok , 25 orang tua yang ikuti posyandu , dan 25 orang tua yang tidak mengikuti posyandu . analisis adalah menggunakan chi - persegi dengan alpha 5% . Berdasarkan hasil penelitian , ada beberapa responden yang mengikuti dapat melakukan kegiatan posyandu hidup sehari-hari independen , adalah 16 orang ( 64 % ) dan 9 orang ( 36 % ) dalam ketergantungan terendah . Sementara beberapa orang lain yang tidak mengikuti posyandu , ada 11 orang ( 44 % ) dapat melakukan aktivitas hidup sehari-hari secara mandiri , 3 orang ( 12 % ) dalam ketergantungan terendah , 2 orang ( 8 % ) ketergantungan rendah , 3 orang ( 12 % ) dalam ketergantungan menengah , 3 orang ( 12 % ) dalam ketergantungan yang tinggi , 3 orang ( 12 % ) dalam ketergantungan tertinggi , dan tidak ada orang di benar-benar ketergantungan . Hasil dari penelitian ini adalah perbedaan yang Kegiatan Harian Hidup tingkat ketergantungan pada kelompok tertua yang mengikuti dan tidak ikuti Posyandu dengan p = 0,001; α = 0,005 .