Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/59374
Title: Efek Pemberian Ekstrak Daun Pepaya Terhadap Jumlah Sel Neutrofil Pada Model Tikus Periodontitis
Authors: Jeffri Sudarko, Rio
Amin, M. Nurul
Praharani, Depi
Keywords: Ekstrak Daun Pepaya
Neutrofil
Periodontitis
Issue Date: 2013
Publisher: UNEJ
Series/Report no.: Artikel Ilmiah Hasil Penelitian Mahasiswa;
Abstract: Periodontitis adalah penyakit yang dapat mengakibatkan kerusakan tulang alveolar, jaringan ikat gingiva dan ligamen periodontal, serta pembentukan poket. Salah satu penyebab penyakit ini adalah Porphyromonas gingivalis. Hasil metabolik bakteri ini dapat berperan pada inisiasi dan prolongasi keradangan gingiva. Radang sendiri merupakan respon pertahanan tubuh, tetapi radang dapat merugikan bila terjadi secara berlebihan. Contohnya, ketika neutrofil berlebihan dapat merusak kolagen. Oleh karena itu dibutuhkan obat antiradang, salah satunya daun pepaya yang mengandung flavonoid untuk mengurangi kerusakan yang terjadi. Flavonoid dapat menghambat jalur siklooksigenase dan lipooksigenase. Tujuan dari peneletian ini adalah mengetahui efek pemberian ekstrak daun pepaya terhadap jumlah sel neutrofil pada model tikus periodontitis. Metode penelitian ini adalah eksperimental laboratoris menggunakan the post test only control group designs sebanyak 20 sampel tikus yang dibagi menjadi 5 kelompok dengan tiap kelompok 4 ekor. Kelompok kontrol negatif adalah kelompok yang tidak periodontitis dan tidak diberi ekstrak daun pepaya. Kelompok kontrol positif adalah kelompok yang periodontitis dan tidak diberi ekstrak daun pepaya. Kelompok perlakuan 1, 2 dan 3 adalah kelompok yang periodontitis dan diberi ekstrak daun pepaya 25% pada kelompok perlakuan 1, 50% pada kelompok perlakuan 2 dan 75% pada kelompok perlakuan 3. Kemudian semua kelompok didekaputasi pada hari ke 28 dan dilanjutkan pengambilan jaringan, pembuatan preparat menggunakan pengecatan HE serta penghitungan sel neutrofil. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan uji one way anova dilanjutkan dengan uji LSD. Hasil penelitian ini menunjukan ekstrak daun pepaya 75% merupakan konsentrasi yang paling efektif menurunkan jumlah sel neutrofil pada model tikus periodontitis dibanding konsentrasi 25% dan 50%. Kesimpulan penelitian ini adalah ekstrak daun pepaya dapat berperan sebagai antiradang dengan menurunkan jumlah sel neutrofil.
URI: http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/59374
Appears in Collections:SRA-Medical

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
Rio Jeffri Sudarko.pdf979.62 kBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.