KESALAHAN BERBAHASA TATARAN EJAAN DAN PENGGUNAAN KATA DALAM PENGUMUMAN KARYA SISWA KELAS VII SMP MUHAMMADIYAH 06 WULUHAN

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan rancangan penelitian kualitatif.Jenis penelitian ini adalah deskriptif.Metode penentuan daerah yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling area yang melibatkan siswa kelas VII SMP Muhammadiyah sebagai daerah penelitian. Data dalam penelitian ini adalah penggunaan ejaan dan penggunaan kata dalam pengumuman hasil pekerjaan siswa kelas VII SMP Muhammadiyah 06 Wuluhan. Sumber data dalam penelitian ini berasal dari pekerjaan siswa kelas VII SMP Muhammadiyah 06 Wuluhan berupa pengumuman berdasarkan soal tes yang telah diberikan.Metode pengumumpulan data meliputi metode tes dan wawancara.Metode analisis data meliputi pengumpulan data, identifikasi data, pengklasifikasian data, dan memaparkan data.Instrument penilitian berupa soal tes dan table pemandu analisis data. Prosedur penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu: tahap persiapan, tahap pelaksanaan, dan tahap penyelesaian. Hasil dan pembahasan dari penelitian ini adalah sebagai berikut: 1) bentuk kesalahan tataran ejaan dalam pengumuman karya siswa kelas VII SMP Muhammadiyah 06 Wuluhan, 2) bentuk kesalahan penggunaan kata dalam engumuman karya siswa kelas VII SMP Muhammadiyah 06 Wuluhan, dan 3) faktor kesalan berbahasa tataran ejaan dan penggunaan kata dalampengumuman karya siswa kelas VII SMP Muhammadiyah 06 Wuluhan. Kesalahan yang sering terjadi dari hasil pekerjaan siswa yakni dari tataran ejaan.Masih banyak hasil dari pekerjaan siswa yang masih belum paham dalam penggunaan ejaan di antaranya penggunaan huruf kapital dan tanda baca.Misalnya, masih ditemukan awal kalimat yang menggunakan huruf kecil, dan masih banyaklagi ditemukan kesalahan ejaan yang lainnya.Kesalahan penggunaan kata meliputi ketepatan, kesesuaian, dan kehematan kata. Faktorkesalahan yang dilakukan siswa menulis pengumuman tataran ejaan meliputi 1) penggunaan huruf kapital dan tanda baca yang disebabkan oleh ketidakpahaman siswa pada penggunaan Ejaan Yang Disempurnakan, 2) kesalahan penggunaan kata meliputi ketepatan, kesesuaian, dan kehematan kata yang disebabkan ketidakcermatan memilih kata atau memilih bentuk kata yang mirip, dan 3) kesalahan terjadi karena dua faktor yakni faktor dari guru dan dari siswa sendiri. Saran yang dapat diberikan dari hasil penelitian ini yakni bagi siswa hendaknya lebih giat mempelajadi EYD, bagi peneliti lain hendaknya dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan serta masukan untuk penelitian yang lebih luas lagi, bagi guru hendaknya guru tidak hanya mengandalkan sumber belajar hanya dari buku paket dan LKS saja.