PENGEMBANGAN BIOTEKNOLOGI TEBU PRODUKTIVITAS GULA TINGGI

Abstract

Bioteknologi tanaman memegang peranan penting dalam usaha perbaikan pertumbuhan dan produksi tanaman. Rekayasa genetika melalui tehnik overekspresi gen telah banyak dilakukan untuk meningkatkan proses metabolisme sel dan produksi tanaman. Biosintesis sukrosa dikatalisis oleh enzim sucrose-phosphate synthase (SPS) dan peningkatan aktivitas SPS berkorelasi positif dengan peningkatan kandungan sukrosa pada tanaman tebu.Penelitian selanlutnya berhasil m_engisolasi gen SoSPST dan SoSPS2 dari tanaman tebu lSugifrarto et al, 1997a) dan overekspresi gen tersebut dapat meningkatkan aktivitas sintesis sukrosa pada tanaman transgenik tembakau dan tebu. Sucrose-transporter protein (SUT) menentukan translokasi sukrosa dari daun (source) ke organ penyimpanan (sink) pada tanaman. Saat ini kloning gen SoSUf sudaii dilakukan (Novita et al2007, sugiharto et al,200l), sehingga bersamaan dengan gen SpS akan dilakukan konstruksi double overekspresi-gen SPS dan SUI pida satu plasmid vektor. Penelitian ini telah berhasil dilakukan optimasi metode transformasi pada tanaman tebu. Hasil transformasi menunjukkan dari eksplan spindle leaf yang dicobakan mampu menghasilkan tanaman transforman yang teiah diuji dengai menggunakan analisis PCR dan southen blot. Kemudian diianjutkan konstruksi full size gen SPS dan SUT yang pCAMBIA. dikonstruksi masing-masing ialam pCL4 dan Dari hasil konstruksi yang sudah dimisukkan kedalam Agronabterium kemudian dianalisis keberadaan gen SUT dan SpS dengan menggunakan analisis PCR. Terbukti gen SPS dan SUT sudah masuk ke dalam Agrobacterium. Selanjutnya konstruk ini akan digunakan untuk menghasilkan tanaman transgenik yang disisipi oleh dua gen yaitu sps dan sur iehingga kandungan gula dan translokasinya akan mengalami peningkatan seningla rendemen tebu akan bisa ditingkatkan.