Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/2822
Title: SKRINING Azotobacter ADAPTIF VINASSE DARI LAHAN TEBU PG JATIROTO KAPUBATEN LUMAJANG
Authors: Lia Puspitasari
Keywords: Skrining Azotobacter Adaptif Vinasse
Issue Date: 3-Dec-2013
Series/Report no.: 061810401019;
Abstract: Salah satu mikroba penambat N nonsimbiotik yang berperan sebagai pupuk hayati adalah Azotobacter. Penggunaan Azotobacter sebagai pupuk membutuhkan media pembawa yang sesuai. Vinasse mengandung materi organik, potassium, kalsium yang tinggi dan sejumlah nitrogen dan fosfor yang tinggi pula yang berpotensi dapat dimanfaatkan sebagai media pembawa Azotobacter. Dengan demikian pada penelitian ini masalah yang akan diteliti yaitu adalah bahwa apakah dari hasil skrining dapat diperoleh isolat-isolat Azotobacter yang dapat beradaptasi terhadap vinasse. Tujuan penelitian ini adalah mendapatkan isolat Azotobacter dari lahan Perkebunan PG Jatiroto yang adaptif vinasse. Hasil penelitian ini diharapkan bermanfaat bagi pengembangan mikrobiologi tentang pengetahuan daya adaptasi berbagai isolat Azotobacter pada media vinasse. Selain itu dari penelitian ini Azotobacter terpilih dapat dikembangkan lebih lanjut sebagai agen hayati penyedia nitrogen pada tanaman yang berbasis vinasse untuk pengembangan produksi pertanian. Penelitian ini menggunakan rancangan dasar penelitian deskriptif. Penelitian dilaksanakan sesuai dengan tahapan yaitu (i) skrining isolat Azotobacter yang terdiri dari isolasi Azotobacter dan identifikasi Azotobacter, dan (ii) pengamatan adaptasi isolat Azotobacter yang diawali dari pembiakan isolat Azotobacter pada vinasse murni, vinasse yang diencerkan dengan akuades dengan rasio 1:1 dan 1:2, dan dilanjutkan dengan pembuatan kurva pertumbuhan isolat Azotobacter pada media MA cair dan vinasse dengan pengenceran yang memungkinkan isolat dapat tumbuh. Dalam penelitian ini, diperoleh 7 isolat bakteri Azotobacter yang berasal dari lahan Perkebunan Tebu PG Jatiroto. Semua isolat tersebut memiliki karakteristik yang berbeda. Dari 7 isolat tersebut, satu isolat bakteri terbukti adaptif terhadap vinasse yaitu isolat 1. Periode waktu pertumbuhan isolat 1 hingga mencapai fase kematian pada media vinasse lebih lama dibandingkan pada media AMA. Jumlah sel tertinggi isolat 1 pada media vinasse mencapai 4,2×10 13 CFU/ml pada inkubasi 72 jam sedangkan jumlah sel tertinggi isolat 1 pada media AMA jumlah sel tertinggi mencapai 9,0×10 10 CFU/ml pada inkubasi 20 jam
URI: http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/2822
Appears in Collections:UT-Faculty of Public Health

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
Lia Puspitasari_1.pdf428.05 kBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.

Admin Tools