Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/27269
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorARIF RACHMAN-
dc.date.accessioned2014-01-29T17:40:13Z-
dc.date.available2014-01-29T17:40:13Z-
dc.date.issued2014-01-29-
dc.identifier.nimNIM011903102007-
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/27269-
dc.description.abstractProduk pertanian gabah sebelum disimpan atau diproses menjadi beras, membutuhkan proses pengeringan untuk mengurangi/menurunkan kadar air yang terkandung dalam gabah. Untuk proses penggilingan, gabah harus mempunyai kandungan air ± 14%, sedangkan untuk disimpan, gabah harus mempunyai kandungan air ± 12%. Untuk mencapai kadar air tersebut umumnya digunakan cara pengeringan secara konvensional, yaitu dengan menjemur dibawah sinar matahari secara langsung. Namun cara ini memiliki beberapa kekurangan. Oleh karena itu pada saat ini banyak dikembangkan pengeringan dengan cara pemanas buatan. Tulisan ini akan membahas alat pengering gabah dengan pemanas buatan dengan kontrol otomatis berbasis komputer. Proses pengeringan otomatis dilakukan dengan menggunakan dua parameter yaitu berat dan suhu. Berat sebagai indikator tercapainya penurunan kadar air, sedangkan suhu digunakan untuk membatasi temperatur proses pengeringan. Dari hasil pengujian didapatkan bahwa alat pengering telah dapat bekerja dengan baik. Meskipun demikian dalam pengembangannya, ukuran kadar air masih dibutuhkan sensor yang lebih tepat, agar alat ini dapat mengeringkan gabah dengan kadar air awal yang berbeda – bedaen_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries011903102007;-
dc.subjectSISTEM PENGERING,GABAH BERBASIS PCen_US
dc.titleRANCANG BANGUN SISTEM PENGERING PRODUK PERTANIAN GABAH BERBASIS PCen_US
dc.typeOtheren_US
Appears in Collections:DP-Electrical Engineering

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
gdl0 (339)_1.pdf61.62 kBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.