BATTULMAL (BAZIS) SEBAGAI SALAH SATU MODEL ALTERNATI F PENANGGULANGAN MASALAH KEMISKINAN (Aplikasi Model Pada Kabupaten Jember)

Abstract

zakat adalah ibadah yang mempunyai dimcnsi sosial yang sangat tinggi. Banyak sekali Allah dalam Al-Qur'an memcrintahkan zakat bagi umat Islam yang mampu. I'}ada intinya Islam sangat menganjurkan agar umatnya selalu berderma, sadaqah, amal saleh. Sehubungan dengan ketidaksuksesan peran zakat dalam mengatasi masalah sosial ekonomi, ada dua hipotesa yang bisa dikemukakan yaitu; Perloma, kemungkinan sclama ini kurang me.nggunakan pendekatan dan metode yang tepat untuk memasyarakatkan ajaran zakat, termasuk usaha pengumpulan zakat yang belum menggunakan manajamen yang tepat. Kedua, begitu hasil zakat terkumpul, pendistribusiannya cenderung Ueriiai konsumtil, sehingga masih jauh dengan sasaran pengentasan kemiskinan dan masalah sosial ekonomi lainnya. Penelitian ini bertujuan membuat Sistem lnformasi Penerimaan Zakat, Infaq, dan shodaqoh (slP-ZIS) yang berbasis software dan Sistem Menajemen Pengelolaan Zakat, Infaq, dan Shodaqoh (SMp-ZIS) kekuatan dan kebutuhan masyarakat. Kedua perangkat ini dalam upaya memperrnudah pembayar zakat (muzakki) melakukan kewajibannya serta memperrnudah pengelolaan ZIS secara profesional dan tepat sasaran dalam mengatasi permasalahan sosial ekonomi masyarakat. Pendekatan yang digunakan dalam menganalisis masalah kesenjangan antara realisasi dan potensi ZIS adalah Participatory Rural Appraisal, yang diawali dengan mengidentifikasi ZIS yang terkumpul dan potensi ZIS yang belum tergali. Penelitian ini menggunakan beberapa alai analisis untuk menjawab tujuan penelitian yang ingin dicapai/target dalam penelitian. Alat arralisis tersebut ntelipufi: l) Anolisis Deskriptif 2) Analisis Hierarki prose.s (AHP), dan j) Model Analisis Sratistik. Dari hasil penelitian tahap pertama dihasilkan kesimpulan antara lain: 1) Realisasi ZIS yang ada di Kabupaten Jember hanya g,24oh saja dari seluruh total potensi ZIS;2) Faktor penyebab adanya gap antara realisasi dan potensi ZIS yang ada d Kabupaten Jember, dikelopokkan dalam dua kategori yaitu kelembagaan (internal dan eksternal) serta personal muzakki. Dari faktor kelembag-aan, penyebab rendahnya realisasi ZIS adalah rendahnya profesionalitas lembagi ZIS (termasuk rendahnya ,t*oid and punishment), sedangkan dari faktor pJrsonal muzakki disebabkan oleh rendahnya kesadaran berzakat masyarakat.