Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/23519
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorEndang Purwati-
dc.date.accessioned2014-01-24T06:22:15Z-
dc.date.available2014-01-24T06:22:15Z-
dc.date.issued2014-01-24-
dc.identifier.nimNIM071510101092-
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/23519-
dc.description.abstractPenyakitvascular streak dieback (VSD) yang disebabkanOncobasidium theobromae Talbot dan Keane, dewasa ini telah menjadi penyakit utama tanaman kakao di Indonesia.Kerusakan tanaman akibat penyakit tersebut menjadi kendala dalam upaya pengembangan budidaya kakao. Informasi mengenai penyakit VSD terutama yang berkaitan dengan ekobiologi, faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan penyakit,dantingkat keparahan yang ditimbulkan belum banyak dilaporkan.Penelitian dilakukan untuk mengetahui kepadatan populasi inokulum VSD dan hubungan kepadatan populasi inokulum VSD dengan insiden penyakit dan atau intensitas penyakit VSD pada kebun kakao di dua lokasi yang berbeda. Penelitian dilaksanakan didua lokasi kebun wilayah PTPN XII (Banyuwangi dan Jember)pada pertanaman kakao tahun tanam 2007.Kepadatan inokulum patogen VSD, O.theobromaeditentukan dengan memerangkap spora (basidiospora) patogen menggunakan perangkap sporaberupa gelas obyek berperekat yang dipasang pada pertanaman dalam petak contoh yang berisi 72 tanaman.Insidensi penyakit (KP) diukur dengan menghitung persentase tanaman terinfeksi dari tanaman contoh yang diamati.Intensitas penyakit (IP) ditentukan dengan menggunakan sembilan tanaman contoh. PengukuranIP dilakukan pada daun-daun dan ranting dari dua cabang primer dengan posisi arah yang berlawanan. Intensitas penyakit dihitung berdasarkan nilai kategori tingkatkeparahanpenyakitdengan skala 0-5 menggunakan rumus Townsend dan HeurbergerIP = . Perbedaan intensitas penyakit dan kepadatan inokulum antar dua lokasi sebagai perlakuan dianalisis secara statistik menggunakan uji-t pada taraf 0,05. Pada penelitian ini digunakan data agroklimat (curah hujan, suhu dan kelembapan), sebagai data pendukung yang berpengaruh terhadap perkembangan penyakiten_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries071510101092;-
dc.subjectKEPADATAN INOKULUM DENGAN INTENSITAS PENYAKIT VSDen_US
dc.titleHUBUNGAN KEPADATAN INOKULUM DENGAN INTENSITAS PENYAKIT VSD PADA PERTANAMAN KAKAO DI DUA LOKASI KEBUN WILAYAH PTPN XIIen_US
dc.typeOtheren_US
Appears in Collections:UT-Faculty of Agriculture

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
0 (33).pdf534.47 kBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.

Admin Tools