Please use this identifier to cite or link to this item:
https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/2191
Full metadata record
DC Field | Value | Language |
---|---|---|
dc.contributor.author | Diana Chusna Mufida | - |
dc.contributor.author | Enny Suswati | - |
dc.date.accessioned | 2013-12-02T03:45:51Z | - |
dc.date.available | 2013-12-02T03:45:51Z | - |
dc.date.issued | 2013-12-01 | - |
dc.identifier.uri | http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/2191 | - |
dc.description | Info lebih lanjut hub: Lembaga Penelitian Universitas Jember Jl. Kalimantan No.37 Jember telp. 0331-339385 Fax. 0331-337818 | en_US |
dc.description.abstract | Itl"f."i saluran kemih merupakan infeksi nosocomial yang paling sering terjadi di rumah sakit. Penderita dengan anomaly tractus urinarius dan pemakaian kateter yafu lama, Proteus mirabilis merupakan penyebab tersering. Bakteri ini menghasilkan urease yang dapat memecah urea menjadi ammonia dan Co2-, yang selanjutnya dapat meningkatkan pH urin., sehingga rhemudahkan terjadinya presipitasi logam komponen urin dan selanjutnya akan terbentuk batu. Pada penelitian tahun pertama dilakukan identifikasi protein a<ihesi P.mirabilis yang berasal dari pili dan outer membran protein . Pada tahap 1 diperoleh hasil protein adhqsi pili dengan berat molekul 45 kDa, 35 kDa dan 20 k'Da. Sedangkan dari omp mempunyai protein adhesi dengan berat molek-ul 39 kDa 35 kDa ,dan 25 kDa. Selanjutnya protein adhesi diimunisasikan ke ayam untuk memproduksi poliklonal antibody. Poliklonal yang diperoleh diuji hambat aglutinasi dan adhesi . Poliklonal antibody yang paling kuat dalam menghambat aglutinasi dan adhesi selanjutnya diuji bloting dan digunakan sebagai antibody untuk diagnosis isk oleh p mirabilis. Hasit penelitian ini menunjukkan bahwa poliklonal antibody terhadap protein adhesi pili dan OMP yang mampu menghambat aglutinasi eritrosit kelinci adalah IgYF45kDa, IgYO39 kDa dan IgYo25kDa,.dengan kemampuan yang berbeda-beda dan yang paling kuat adalah poliklorcl antibody IgYo25kD4 yaitu sampai pengenceran ke 3 masih mampu meqgfiary]at agl.utinasi. Demikian juga dengan hasil uji adhesi. Dari uji westem blotting menup]gk\an bahwa poliklonal Ab O25kDa mampu merespon protein adhesi pili dengan berat molekul 20 kDa, 35kDa dan 45 kDa, serta protein oMp dengan berat molekul 82kDa. Selanjutqya IgYO25kDa di gunakan untuk diagnosis ISK oleh P. mirabilis dengan hasil spesivitas 61,3o/rdan sensitivitas 86,60A. UIIIVERSITAS | en_US |
dc.description.sponsorship | HB_2009 | en_US |
dc.publisher | KEDOKTERAN | en_US |
dc.subject | Uji diagnostik ISK | en_US |
dc.subject | proteus mirabilis | en_US |
dc.subject | poliklonal antibody protein adhesi | en_US |
dc.subject | metode dot blotting | en_US |
dc.title | Uji diagnostik ISK oleh proteus mirabilis menggunakan poliklonal antibody protein adhesi dengan metode dot blotting | en_US |
Appears in Collections: | LRR-Hibah Bersaing |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
Diana Chusna Mufida.pdf | 2.18 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.