Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/1691
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorAjeng Pramesty-
dc.date.accessioned2013-11-28T11:49:19Z-
dc.date.available2013-11-28T11:49:19Z-
dc.date.issued2013-11-28-
dc.identifier.nimNIM062110101030-
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/1691-
dc.description.abstractPenelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kuantitatif dan berlokasi di Kecamatan Sumberjambe Kabupaten Jember. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 90 responden, diambil dengan menggunakan teknik sistem random sampling. Metode pengumpulan data dilakukan dengan wawancara menggunakan kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Distribusi unmet need terbanyak terdapat pada desa sumberjambe yang merupakan pusat desa di kecamatan Sumberjmbe, sebagian besar responden dalam penelitian ini berusia 20-24 tahun, berpendidikan Sekolah Dasar (SD), Bertempat tinggal wilah desa sumberjambe, dilihat dari indeks kesejahteraanya rata rata berada pada keluarga sejahtera 1 dan memiliki anak 1-2 anak, hamper seluruh responden menyatakan tidak pernah mendiskusikan KB dengan pasangannya, serta kurangnya responden untuk mendapatkan informasi baik dari media cetak ataupun media elektronik serta banyaknya alasan pasangan usia subur tidak menggunakan kontrasepsi, karena adanya alasan fertilitas (tidak subur, ingin anak banyak, menyusui atau hamil), selanjutny adanya alasan kurangnya pengetahuan dan alasan alat cara berKB (takut efek samping, biaya terlalu mahal, tidak nyaman, menjadi gemuk dan terlalu tua), selain alasan tersebut responden mengatakan bahwa ada alasan lain yaitu terkait antara jarak antar suaminya yang bekerja mencari nafkah. Dari alasan tersebut adanya keinginan responden menggunakan alat kontrasepsi pada waktu yang akan datang Diharapkan pihak UPTB untuk lebih meningkatkan upaya promosi keluarga berencana, melalui strategi pendekatan UPPKS di bidang KIE bagi masyarakat dan untuk masyarakat, karena masih banyaknya unmet need. Serta pemerintah setempat diharapkan mengadakan peninjauan ulang mengenai distribusi alkon untuk kebutuhan KB sehingga dapat mengurangi jumlah unmet need KB baik untuk penjarangan maupun untuk pembatasan kelahiranen_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries062110101030;-
dc.subjectSOSIODEMOGRAFI PASANGAN USIA SUBUR , UNMET NEED KBen_US
dc.titleKARAKTERISTIK SOSIODEMOGRAFI PASANGAN USIA SUBUR YANG UNMET NEED KB DI KECAMATAN SUMBERJAMBE KABUPATEN JEMBERen_US
dc.typeOtheren_US
Appears in Collections:UT-Faculty of Public Health

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
Ajeng Pramesty_001.pdf344.7 kBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.

Admin Tools