Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/128634
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorWATI, Novia-
dc.date.accessioned2025-11-17T20:01:54Z-
dc.date.available2025-11-17T20:01:54Z-
dc.date.issued2005-05-31-
dc.identifier.nim001510201036en_US
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/128634-
dc.descriptionFinalisasi oleh Taufik Tgl 18 Nopember 2025en_US
dc.description.abstractPerkembangan subsektor tanaman pangan bukan saja telah berhasil mencukupi kebutuhan penduduk tetapi juga memperbaiki pola konsumsi masyarakat. Komoditas kedelai merupakan komoditas pertanian yang sangat strategis, apabila diolah akan menghasilkan bahan pangan yang dibutuhkan oleh sebagian besar masyarakat. Hal ini mudah dipahami mengingat kedelai masih menjadi sumber utama kalori dan protein. Oleh karenanya memiliki peranan sebagai komoditas yang stategis. maka perlu memperoleh prioritas pengembangan. Hal ini dilandasi baik dari sisi permintaan berupa konsumsi segar maupun olahan meningkat. Sementara dari sisi produksi masih berpotensi untuk ditingkatkan, baik melalui intensifikasi maupun ekstensifikasi. Kabupaten Jember merupakan salah satu daerah penghasil kedelai yang potensial untuk dikembangkan. Salah satu sentra produksi kedelai di Kabupaten Jember adalah Desa Tisnogambar Kecamatan Bangsalsari dan Desa Curahlele Kecamatan Balung. Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan untuk mengetahui: (1) trend produksi, luas panen dan produktivitas; (2) keunggulan komparatif dan keunggulan kompetitif, (3) dampak kebijakan pemerintah terhadap komoditas kedelai di Kabupaten Jember. Daerah penelitian ditentukan dengan sengaja (purposive method) berdasarkan daerah sentra dan sistem irigasinya. Daerah sentra produksi kedelai di Desa Tisnogambar Kecamatan Bangsalsari dengan sistem irigasi semiteknis dan Desa Curahlele Kecamatan Balung dengan sistem irigasi teknis. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif, dan komparatif. Teknik pengambilan sample yang digunakan adalah quota sampling dengan mengelompokkan menjadi tiga strata berdasarkan luas lahan garapan yaitu lahan sempit (< 0,5 ha), sedang (0,5 - 1 ha), luas (>1,0 ha). Data yang diperlukan adalah data primer yang diperoleh dengan wawancara terstruktur dan data sekunder yang diperoleh dari beberapa dinas atau lembaga terkait. Metode analisis data yang digunakan adalah Least Square Method yaitu metode penarikan garis trend yang pada dasarnya berprinsip pada sifat-sifat mean bahwa jumlah dari kuadrat selisih setiap data dengan meannya minimal (Y = a + bx) dan Matrik Analisis Kebijakan (PAM) yaitu sistem analisis dengan memasukkan berbagai kebijakan yang mempengaruhi dan biaya produksi pertanian. Dari analisis ini akan diketahui dampak kebijakan terhadap komoditas kedelai yang ditaksir dengan cara membandingkan dengan kondisi tanpa adanya kebijakan.en_US
dc.description.sponsorshipPembimbing Utama : Ir Joni Murti Mulyo Aji, M.Rur.M Pembimbing Anggota : Dr. Ir. Jani Januar, MTen_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Pertanianen_US
dc.subjectKOMODITAS KEDELAIen_US
dc.subjectKEUNGULAN KOMPARATIFen_US
dc.titleAnalisis Keunggulan Komparatif dan Kompetitif serta Dampak Kebijakan Pemerintah Terhadap Komoditas Kedelai di Kabupaten Jemberen_US
dc.typeSkripsien_US
dc.identifier.prodiAgribisnisen_US
dc.identifier.pembimbing1Ir Joni Murti Mulyo Aji, M.Rur.Men_US
dc.identifier.pembimbing2Dr. Ir. Jani Januar, MTen_US
dc.identifier.validatorHasyimen_US
dc.identifier.finalizationTaufiken_US
Appears in Collections:UT-Faculty of Agriculture

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
Novia Wati_001510201036.pdf4.01 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.

Admin Tools