Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/127851
Title: Uji Efektivitas Ekstrak Rimpang Jahe Merah (Zingiber Officinale var rubrum) dan Babadotan (Ageratum Conyzoidez L.) dalam Mengendalikan Plutella Xylostella Linn
Authors: MUBARAK, Zaid Syahrul
Keywords: Plutella Xylostella
Insektisida Nabati
jahe merah
Babadotan
Issue Date: 18-Dec-2024
Publisher: fakultas pertanian
Abstract: Serangan hama merupakan salah satu kendala dalam budidaya kubis. Plutella xylostella adalah hama yang merusak dalam budidaya kubis. Serangan Plutella xylostella menurunkan kualitas dan kuantitas produksi kubis karena hama ini menyerang daun kubis dari fase awal hingga panen. Penggunaan pestisida kimiawi yang berlebihan untuk mengendalikan Plutella xylostella sering kali menimbulkan dampak negatif bagi lingkungan dan manusia. Hal ini menuntut adanya alternatif untuk mengendalikan Plutella xylostella tanpa merusak lingkungan biotik dan abiotik. Salah satu alternatif dalam pengendalian Plutella xylostella adalah dengan menggunakan insektisida nabati. Penelitian yang dilakukan oleh Asfi (2014) menunjukkan bahwa rimpang jahe merah mengandung senyawa kaempferol, gingerol, shogaol, dan zingiberene yang dapat menyebabkan kematian 94% pada Plutella xylostella pada konsentrasi 20%. Konsentrasi 20% ini dianggap terlalu tinggi, mengingat jahe merah merupakan tanaman yang bernilai tinggi, sehingga perlu dilakukan pengurangan konsentrasi. Pengurangan konsentrasi dapat menurunkan efektivitas insektisida tanaman. Kombinasi insektisida nabati merupakan solusi untuk mengurangi bahan baku tanpa mengurangi keefektifannya. Babadotan merupakan gulma yang dapat dikombinasikan dengan jahe merah. Senyawa yang terdapat pada daun babadotan memiliki bioaktivitas insektisida berupa flavonoid, alkaloid, dan saponin. Kombinasi senyawa dari jahe merah dan babadotan diharapkan dapat bekerja secara sinergis dalam mengendalikan Plutella xylostella. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kombinasi insektisida rimpang jahe merah dan daun babadotan pada konsentrasi 15% dapat menyebabkan mortalitas sebesar 87,5% pada larva Plutella xylostella, dengan nilai LC₅₀ sebesar 7,87% yang direpresentasikan oleh persamaan regresi y = 5,4262x + 0,1387, di mana peningkatan konsentrasi sebesar 1 akan menaikkan nilai probit larva sebesar 5,5649. Nilai LT₅₀ sebesar 3,47 hari dengan persamaan y = 9,032x + 0,1226. Sedangkan insektisida jahe pada konsentrasi 15% menyebabkan mortalitas sebesar 67,5% dan insektisida babadotan menyebabkan mortalitas sebesar 52,5%. Berdasarkan Bliss Independence Model, kombinasi ekstrak rimpang jahe merah dan babadotan menunjukkan efek sinergis yang positif, dengan nilai efektivitas yang lebih tinggi dibandingkan dengan efektivitas insektisida jahe dan babadotan secara individu.
Description: Finalisasi unggah file repositori tanggal 12 Agustus 2025_Kurnadi
URI: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/127851
Appears in Collections:UT-Faculty of Agriculture

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
doc.pdf
  Until 2029-02-19
Zaid Syahrul Mubarak_1915105010981.65 MBAdobe PDFView/Open Request a copy


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.

Admin Tools