Pemetaan Status Hara “K” serta Rekomendasi Pemupukan Komoditas Padi (Oryza sativa) dan Jagung (Zea mays) pada Lahan Sawah Kab. Probolinggo

Abstract

Pemupukan yang kurang seimbang dan rasional berdampak menimbulkan permasalahan pada lahan pertanian. Pertanian presisi merupakan strategi yang membantu memberikan pedoman atau rekomendasi pemupukan yang spesifik lokasi sehingga dapat meningkatkan efisiensi, efektifitas, dan meningkatkan produktivitas tanaman. Penelitian Pemetaan Status Gizi K dan Rekomendasi Pemupukan Padi (Oryza sativa) dan Jagung (Zea mays) di Sawah, Kecamatan. Probolinggo bertujuan untuk menunjukkan status sebaran unsur hara K-dd dan menentukan jumlah dosis pemupukan yang tepat pada lahan sawah di Kabupaten Probolinggo. Metode analisis deskriptif dengan survei lapangan dan analisis laboratorium untuk mendukung pelaksanaan penelitian ini. Status ketersediaan lahan sawah K-dd di Kabupaten Probolinggo mempunyai tingkat yang berbeda-beda mulai dari sangat rendah hingga tinggi. Hasil pemupukan rekomendasi tanaman padi KCl (24 -94 kg/ha), NPK 15 -10 -12 (112 -876 kg/ha), NPK 16 -16 -16 (90-659 kg/ha). Tanaman jagung KCl (27 -97 kg/ha), NPK 15 -10 -12 (137-896 kg/ha), NPK 16 -16 -16 (103 - 671 kg/ha).