Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/127613
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorBASRI, Muhamad
dc.date.accessioned2025-07-30T15:56:57Z
dc.date.available2025-07-30T15:56:57Z
dc.date.issued2025-07-21
dc.identifier.nim232320102006en_US
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/127613
dc.description.abstractIndonesia merupakan salah satu negara dengan tingkat kerentanan bencana yang tinggi, khususnya di wilayah pesisir seperti Kabupaten Jember. Perawat sebagai ujung tombak pelayanan kesehatan memiliki peran strategis dalam seluruh fase penanggulangan bencana. Namun demikian, tingkat literasi bencana di kalangan perawat masih menunjukkan variabilitas yang signifikan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh altruisme, karakteristik sosiodemografi, dan efikasi diri terhadap literasi bencana pada perawat yang bertugas di 13 Puskesmas di sepanjang wilayah pesisir Pantai Selatan Kabupaten Jember, yang merupakan kawasan rawan bencana seperti tsunami dan banjir rob. Penelitian ini menggunakan desain kuantitatif deskriptif analitik dengan pendekatan potong lintang (cross-sectional) dan melibatkan 200 responden. Instrumen penelitian terdiri dari kuesioner sosiodemografi, Self-Report Altruism (SRA), General Self-Efficacy (GSE), dan Disaster Health Literacy Questionnaire (DHLQ). Analisis data dilakukan dengan metode Structural Equation Modeling berbasis Partial Least Squares (SEM-PLS) menggunakan perangkat lunak SmartPLS 3.0. Hasil analisis menunjukkan adanya pengaruh langsung yang signifikan dari karakteristik sosiodemografi terutama usia terhadap efikasi diri (ρ = 0,047); altruisme terhadap efikasi diri (ρ = 0,012); serta efikasi diri terhadap literasi bencana (ρ = 0,018). Meskipun pengaruh tidak langsung dari sosiodemografi (ρ = 0,175) dan altruisme (ρ = 0,120) terhadap literasi bencana melalui efikasi diri tidak signifikan secara statistik, namun menunjukkan kecenderungan hubungan positif. Model akhir penelitian ini menekankan bahwa peningkatan efikasi diri merupakan determinan utama dalam memperkuat literasi bencana. Temuan ini memberikan implikasi praktis dalam perumusan intervensi berbasis kesiapsiagaan bagi tenaga kesehatan di wilayah dengan potensi bencana tinggi.en_US
dc.description.sponsorshipNs. Muhamad Zulfatul A’la, S.Kep.,M.Kep.,Ph.D. Prof. Ns. Tantut Susanto, S. Kep., M. Kep., Sp. Kep. Kom., Ph.D.en_US
dc.publisherFakultas Keperawatan Universitas Jemberen_US
dc.subjectliterasi bencana, efikasi diri, altruisme, sosiodemografi, perawaten_US
dc.titlePengaruh Altruisme, Sosiodemografi, dan Efikasi Diri Terhadap Literasi Bencana pada Perawat di Pusat Kesehatan Masyarakaten_US
dc.typeTesisen_US
dc.identifier.prodiMagister Keperawatanen_US
dc.identifier.pembimbing1Ns. Muhamad Zulfatul A’la, S.Kep.,M.Kep.,Ph.D.en_US
dc.identifier.pembimbing2Prof. Ns. Tantut Susanto, S. Kep., M. Kep., Sp. Kep. Kom., Ph.D.en_US
Appears in Collections:MT-Faculty of Nursing



Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.