Pengembangan Model Pembelajaran Scientific Collaborative Learning untuk Meningkatkan Keterampilan Kreativitas Ilmiah dan Kolaborasi Siswa pada Pembelajaran IPA

Abstract

Pengembangan keterampilan kreativitas ilmiah siswa merupakan hal yang sangat penting dalam pendidikan sains, karena dapat menumbuhkan pemahaman konseptual dan keterampilan berpikir kritis yang sesuai dengan tantangan abad ke-21. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan model Pembelajaran Kolaboratif Ilmiah untuk meningkatkan keterampilan kreativitas ilmiah siswa pada materi sistem peredaran darah. Penelitian ini menggunakan model pengembangan Nieveen, yang meliputi serangkaian tahapan yaitu studi pendahuluan, desain, uji terbatas, revisi, uji lapangan, dan diseminasi. Subjek penelitian adalah siswa kelas VIII dari dua sekolah di Kabupaten Jember. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model pembelajaran SCL menunjukkan tingkat validitas sebesar 94,05%, yang dikategorikan sebagai “Sangat valid”. Efektivitas model dalam meningkatkan kemampuan kreativitas ilmiah siswa dibuktikan dengan nilai N-gain sebesar 0,71 pada uji coba kelas kecil yang termasuk dalam kategori sedang, 0,68 pada uji coba kelas besar yang juga termasuk dalam kategori sedang, dan 0,68 pada uji coba kelas diseminasi yang juga termasuk dalam kategori sedang. Model Scientific Collaborative Learning telah divalidasi dan terbukti efektif dalam memfasilitasi pembelajaran sains, khususnya dalam konteks sistem peredaran darah.