Implementasi Fuzzy Logic pada Sistem Pengendalian Detak Jantung Saat Olahraga Lari Berbasis Mikrokontoler

Abstract

Penelitian ini berjudul “Implementasi Fuzzy Logic pada Sistem Pengendalian Detak Jantung saat Olahraga Lari Berbasis Mikrokontroler”, bertujuan untuk merancang sistem yang mampu menjaga detak jantung pengguna dalam rentang target 120–150 BPM selama olahraga lari. Sistem menggunakan pulse sensor untuk membaca detak jantung dengan rata-rata error 1,42% dan modul GPS GY NEO6MV2 untuk membaca kecepatan dengan rata-rata error pada kecepatan diatas 13 km/jam adalah 9.98%. Logika fuzzy Mamdani diterapkan dengan dua variabel input, yaitu detak jantung dan kecepatan, dengan fungsi keanggotaan: Detak Jantung: Rendah (60–100 BPM), Target (100–150 BPM), Tinggi (150–180 BPM) dan Kecepatan Lari Lambat (0–6 km/jam), Sedang (6–12 km/jam), Cepat (12–18 km/jam). Output berupa tambah kecepatan (0-33), pertahankan kecepatan (34-66), kurangi kecepatan(67-100), atau berhenti saat detak jantung diatas 190 BPM. Pengujian sistem menunjukkan akurasi fuzzy 100% pada sembilan kombinasi input, misalnya input detak jantung 170 BPM dan kecepatan 9 km/jam menghasilkan output fuzzy 84,68 (kurangi kecepatan). Hasil usability test menggunakan metode SUS pada 10 responden menghasilkan skor rata-rata 59,5, yang masuk kategori Low Marginal. Meskipun alat terbukti efektif menjaga detak jantung dalam rentang target, diperlukan peningkatan desain untuk kenyamanan dan kemudahan penggunaan.