Analisis Faktor Psikososial Terhadap Aktivitas Fisik Pasien Kemoterapi Kanker Payudara di Rumah Sakit Baladhika Husada Jember

Abstract

Kanker payudara adalah pemicu yang mengakibatkan kematian pada perempuan. Salah satu pengobatan alternatif bagi penderita kanker payudara adalah kemoterapi. Proses pengobatan sering kali membawa dampak fisik dan psikologis bagi pasien. Seringkali kemoterapi tidak diselesaikan karena mayoritas pasien yang menjalani kemoterapi mengalami efek samping seperti mual muntah yang dapat menghambat kemampuan pasien untuk beraktivitas fisik. Pasien juga dapat mengalami masalah faktor psikososial, seperti pengetahuan, kecemasan, depresi, dan perubahan dukungan sosial yang dapat menyebabkan pasien enggan dalam melakukan aktivitas fisik sehingga menyebabkan kesehatan pasien semakin memburuk. Penelitian bertujuan menganalisis faktor psikososial terhadap aktivitas fisik pasien kemoterapi kanker payudara di RS Baladhika Husada Jember. Variabel independen pengetahuan, motivasi, koping, distress, spiritual, dan dukungan sosial, variabel dependen aktivitas fisik. Penelitian menggunakan deskriptif observasional analitik dengan pendekatan cross-sectional. Populasinya adalah pasien kemoterapi kanker payudara. Teknik sampling menggunakan simple random sampling dengan besar sampel menggunakan G*power didapatkan jumlah sampel 98 responden. Data penelitian diambil pada bulan Desember 2024. Data diambil menggunakan 7 kuisioner yang terdiri dari kuisioner BCAM, CMOTS, The Coping Scale, DASS-21, SWBS, MSPSS, dan BPAQ. Uji statistik dilakukan dengan SPSS versi 24 menggunakan uji regresi linier berganda dengan signifikasi p < 0,05.