Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/126460
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorRAMADHANI, Andreani Cahyaning-
dc.date.accessioned2025-06-04T04:41:50Z-
dc.date.available2025-06-04T04:41:50Z-
dc.date.issued2023-07-31-
dc.identifier.nim190210101096en_US
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/126460-
dc.descriptionValidasi_firli_20_Mei_25 ::: Finalisasi unggah file repositori tanggal 4 Juni 2025_Kurnadien_US
dc.description.abstractSalah satu subjek penting dalam pendidikan adalah matematika, karena matematika memberikan landasan untuk berpikir analitis dan pemecahan masalah. Selain itu, matematika juga diperlukan untuk pengembangan literasi matematika, yaitu kemampuan untuk memahami, menerapkan dan berkomunikasi menggunakan bahasa matematika (Maulyda, 2020). Namun, memiliki pengetahuan literasi matematika saja tidak cukup. Peserta didik juga harus memiliki kemampuan metaliterasi. Metaliterasi berkaitan dengan kemampuan peserta didik untuk mengakses, menganalisis, mengevaluasi, menggunakan dan berpartisipasi secara kritis dengan berbagai informasi (Mackey & Jacobson, 2011). Kemampuan metaliterasi memainkan peran penting dalam membantu peserta didik memahami masalah matematika yang kompleks dan menemukan solusi yang efektif dalam konteks pembelajaran matematika. Hal ini menjadi tantangan bagi pendidik untuk menggunakan pendekatan yang mendukung proses pembelajaran, salah satu pendekatan yang dapat diterapkan yaitu pendekatan Science, Technology, Engineering and Mathematics (STEM). Agar pendekatan pembelajaran berjalan sempurna, diperlukan model pembelajaran yang tepat. Salah satu model pembelajaran yang memungkinkan peserta didik mengembangkan kemampuan metaliterasi dan dapat dipadukan dengan pendekatan STEM adalah model Research-Based Learning. Prosedur penelitian yang digunakan dalam penelitian ini mengacu pada model pengembangan yang dikemukakan oleh Thiagarajan yakni 4D-Model yang terdiri dari empat tahap. Tahap pertama yaitu tahap pendefinisian (define), tahap perancangan (design), tahap pengembangan (develop), dan terakhir tahap penyebaran (disseminate). Hasil pengembangan perangkat meliputi RPP, LKPD serta pretest dan posttest. Perangkat yang dikembangkan telah memenuhi kriteria valid, praktis dan efektif berdasarkan hasil validasi oleh tiga validator dan telah diuji coba. Perangkat pembelajaran telah memenuhi kategori valid ditunjukkan dengan koefisien validitas RPP sebesar 3,81 (95%), koefisien validitas LKPD sebesar 3,70 (93%) dan koefisien validitas THB sebesar 3,65 (91%). Memenuhi kategori praktis berdasarkan data penilaian observasi keterlaksanaan model pembelajaran sebesar 3,65 (91%). Memenuhi kategori efektif berdasarkan persentase tes hasil belajar peserta didik lebih dari 80% dari jumlah peserta didik di dalam kelas, data observasi aktivitas peserta didik didapatkan persentase skor rata-rata sebesar 3,53 (88%), serta angket respon peserta didik didapatkan akumulasi persentase respon positif sebesar 98%, sehingga dapat disimpulkan mayoritas peserta didik memiliki respon sangat positif terhadap pembelajaran. Pengaruh perangkat Research-Based Learning dengan pendekatan STEM dalam meningkatkan kemampuan metaliterasi peserta didik dapat dilihat dari hasil uji hipotesis menggunakan paired-sample t test dengan bantuan software SPSS pada hasil pretest dan posttest menunjukkan bahwa Sig. (2-tailed) senilai 0,00 < 0,05 maka H0 ditolak dan H1 diterima, artinya terdapat perbedaan yang signifikan antara hasil pada pretest dan posttest. Selanjutnya dapat dilihat melalui hasil yang diperoleh dari analisis kemampuan metaliterasi peserta setelah diberi perlakuan, Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan pada hasil posttest. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh positif terhadap peningkatan kemampuan metaliterasi peserta didik kelas XI MIPA 8 yang telah menerapkan perangkat pembelajaran. Potret fase peserta didik dalam menyelesaikan masalah relasi fungsi pada pengaplikasian desain batik motif garis didasarkan pada kemampuan metaliterasi peserta didik tersebut. Empat sampel peserta didik yang diambil mewakili kategori metaliterasi sangat tinggi, tinggi, sedang dan rendah. Berdasarkan kriteria nilai RA, apabila semakin rendah nilai RA maka nilai RA semakin baik. Nilai RA terendah dimiliki oleh peserta didik yang memiliki kemampuan metaliterasi sangat tinggi, sehingga hal tersebut mengindikasikan bahwa peserta didik dengan kemampuan metaliterasi sangat tinggi memiliki nilai RA yang paling baik.en_US
dc.description.sponsorshipDPU: Prof. Drs. Dafik, M.Sc., Ph.D. DPA: Robiatul Adawiyah, S.Pd., M.Si.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikanen_US
dc.subjectMedia Pembelajaranen_US
dc.subjectReseacrh Based Learningen_US
dc.subjectMetaliterasien_US
dc.subjectScience, Technology, Engineering, Mathematics (STEM)en_US
dc.titlePengembangan Perangkat Research Based Learning dengan Pendekatan STEM untuk Meningkatkan Metaliterasi Peserta Didik dalam Menyelesaikan Masalah Relasi Fungsi dan Aplikasinya pada Desain Motif Batik Garisen_US
dc.typeSkripsien_US
dc.identifier.prodiPendidikan Matematikaen_US
dc.identifier.pembimbing1Prof. Drs. Dafik, M.Sc., Ph.D.en_US
dc.identifier.pembimbing2Robiatul Adawiyah, S.Pd., M.Si.en_US
dc.identifier.validatorValidasi_firli_20_Mei_25en_US
Appears in Collections:UT-Faculty of Teacher Training and Education

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
SKRIPSI_ANDREANI CAHYANING RAMADHANI 190210101096 REPOSITORY.pdf
  Until 2028-07-31
4.6 MBAdobe PDFView/Open Request a copy


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.

Admin Tools