Pengaruh Literasi Keuangan dan Sikap Keuangan terhadap Keputusan Investasi dengan Mempertimbangkan Kesejahteraan Finansial Peserta JKN

Abstract

Pengaruh Literasi Keuangan dan Sikap Keuangan terhadap Keputusan Investasi dengan Mempertimbangkan Kesejahteraan Finansial Peserta JKN; Resy Mega Elsera, SE; 210820101004; Program Studi Magister Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Jember. Jaminan kesehatan di Indonesia diselenggarakan dengan menggunakan mekanisme asuransi kesehatan sosial yang bersifat wajib. Hal ini secara tidak langsung diharapkan mendorong masyarakat Indonesia untuk sadar akan pentingnya asuransi kesehatan. Alasan pentingnya melakukan keputusan investasi kesehatan dengan mendaftar sebagai peserta BPJS Kesehatan karena setiap orang memiliki resiko sakit. Terlebih lagi penyakit katastropik yang memerlukan biaya mahal untuk perawatan dan penyembuhannya. Namun sebagian masyarakat belum memiliki kesejahteraan finansial yang memadai sehingga menjadikan masyarakat belum bisa melakukan keputusan investasi kesehatan dengan mendaftar sebagai peserta non PBI BPJS Kesehatan. Diduga hanya masyarakat yang memiliki literasi keuangan dan sikap keuangan yang baiklah yang mampu melakukan keputusan investasi kesehatan. Dalam penelitian ini dapat diklasifikasikan sebagai explanatory research dengan populasi seluruh peserta BPJS Kantor Cabang Banyuwangi. Penelitian ini menggunakan sampel karena adanya kendala berupa waktu, biaya dan tenaga. Penentuan sampel dalam penelitian ini dilakukan secara purposive sampling. Adapun kriteria yang digunakan yaitu responden yang merupakan peserta BPJS Kantor Cabang Banyuwangi dengan segmen kepesertaan non PBI. Dikarenakan jumlah populasinya tidak diketahui secara pasti maka untuk menetukan jumlah sampel mengacu pada pendapat Hair (2010:98) jumlah indikator dikalikan 5 hingga 10 sebagai ukuran sampel minimum. Penelitian ini bersifat sosial dengan skala besar maka peneliti menggunakan skala 10 sehingga jumlah sampel minimum yang digunakan adalah 17 X 10 = 170 orang responden. . Informasi data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Variabel literasi keuangan (LK) berpengaruh secara parsial dan signifikan dalam membedakan peserta BPJS sejahtera atau belum sejahtera pada peserta BPJS non PBI KC Banyuwangi. Variabel literasi keuangan (LK) dan sikap keuangan (SK) mampu menunjukkan keterkaitan secara parsial dan signifikan dalam membedakan peserta BPJS sejahtera atau belum sejahtera pada peserta BPJS non PBI KC Banyuwangi. Variabel literasi keuangan (LK) tidak mampu menunjukkan keterkaitan secara parsial dan signifikan dalam membedakan peserta BPJS sejati atau belum menjadi peserta BPJS sejati pada peserta BPJS non PBI KC Banyuwangi. Variabel sikap keuangan (SK) dan kesejahteraan finansial (KF) mampu menunjukkan keterkaitan secara parsial dan signifikan dalam membedakan peserta BPJS sejati atau belum menjadi peserta BPJS sejati pada peserta BPJS non PBI KC Banyuwangi. variabel kesejahteraan finansial mampu memediasi hubungan antara literasi keuangan dengan keputusan investasi serta sikap keuangan dengan keputusan investasi.