Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/125125
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorALFIANA, Okta Hadiana-
dc.date.accessioned2025-01-29T07:14:49Z-
dc.date.available2025-01-29T07:14:49Z-
dc.date.issued2023-07-28-
dc.identifier.nim191510501114en_US
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/125125-
dc.descriptionFinalisasi oleh Taufik Tgl 29 Januari 2025en_US
dc.description.abstractPadi merupakan makanan pokok masyarakat Indonesia dan sebagian besar penduduk Asia. Proses budidaya padi di Indonesia mengalami beberpa kendala seperti kondisi kekeringan akibat iklikm tidak menentu. Selama proses pertumbuhannya, tanaman padi melalui dua fase yaitu fase vegetative dan generative. Padi memiliki beberapa kandungan yang penting untuk kesehatan tubuh manusia. GABA (Gamma Amino Butyric Acid) merupakan salah satu kandungan yang terdapat pada padi. Beras yang mengandung GABA menjadi makanan sehat yang popular saat ini. GABA merupakan asam amino non-protein yang diproduksi melalui dekarboksilasi glutamat oleh enzim glutamate decarboxylase dan terdistribusi secara luas di alam. GABA memiliki fungsi neurotransmitter penghambat yang dapat menghambat proliferasi sel kanker dan mengurangi tekanan darah. Pembentukan GABA juga akan meningkat apabila tanaman dalam keadaan stress. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efek pemberian cekaman terhadap kandungan GABA pada padi. Penelitian ini dilakukan secara in vivo dengan perlakuan perbedaan konsentrasi PEG sebagai salah satu cara simulasi cekaman kekeringan. Polyethilene glycol (PEG) merupakan senyawa kimia yang dapat dijadikan sebagai agen penyeleksi dikarenakan PEG mampu menciptakan potensial osmotik sehingga tanaman dalam kondisi yang terkena cekaman kekeringan. Konsentrasi PEG 6000 yang digunakan yaitu 0 dan 10% yang diberikan pada fase vegetatif dan generatif. Produksi GABA dapat diketahui secara kuantitatif. Efek cekaman kekeringan yaitu dengan adanya peningkatan kandungan GABA pada padi ketan hitam. Pemberian 10% PEG pada fase generative membuktikan adanya peningkatan yang pesat terhadap kandungan GABA pada padi ketan hitam. Cekaman kekeringan juga merusak system fotosintesis pada tanaman, sehingga mempengaruhi kandungan klorofil pada padi ketan hitam.en_US
dc.description.sponsorshipProf. Tri Agus, S.P., M.Agr., Ph.Den_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Pertanianen_US
dc.subjectPADIen_US
dc.subjectGABA (Gamma Amino Butyric Acid)en_US
dc.titleEfek Cekaman Kekeringan Terhadap Kandungan Gamma Amino Butyric Acid (GABA) pada Fase Vegetatif dan Generatif Padi Ketan Hitam (Oryza sativa L.)en_US
dc.typeOtheren_US
dc.identifier.prodiAgroteknologien_US
dc.identifier.pembimbing1Prof. Tri Agus Siswoyo, S.P., M.Agr., Ph.Den_US
dc.identifier.validatorvalidasi_repo_ratna_Januari_2024_26en_US
dc.identifier.finalizationTaufiken_US
Appears in Collections:UT-Faculty of Agriculture

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
Okta Hadina Alfiana.pdf
  Until 2029-09-05
2.48 MBAdobe PDFView/Open Request a copy


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.

Admin Tools