Please use this identifier to cite or link to this item:
https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/124657
Title: | Sensualitas pada Program Acara Talkpod Net.TV: Episode Model Dewasa Pemersatu Bangsa melalui Analisis Semiotika John Fiske |
Authors: | AQIL, Achmad Khadiq |
Keywords: | program acara Talkpod Net.Tv Sensualitas Model Dewasa Pemersatu Bangsa |
Issue Date: | 3-Jul-2024 |
Publisher: | Fakultas Ilmu Budaya |
Abstract: | News and Entertainment Television atau Net Tv membuat program acara Talkpod, yang merupakan salah satu program acara talkshow Indonesia yang bertujuan memberikan informasi dengan memadukan unsur humor, edukasi, dan interaksi dengan cara yang menarik. Program acara Talkpod Net.Tv: episode Model Dewasa Pemersatu Bangsa Semuanya Orisinil – Talkpod tayang pada 23 Januari 2022 pada platform digital YouTube dan Netverse. Dipandu oleh 2 komedian Surya Insomnia dan Indra Jegel, menghadirkan narasumber Vieranni dan Trixie Adisty membahas mengenai profesi model dewasa di Indonesia yang berfokus pada orisinalitas, professionalisme, dan perjalanan selama berkarir di bidang tersebut. Talkpod menghadirkan bintang tamu dan narasumber yang menjadi daya tarik dan dapat meningkatkan daya jual program acara, pada sisi lain dianggap melanggar Pedoman Perilaku Penyiaran yang dianggap bermuatan perilaku seksual. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan dan menganalisis mengenai tanda-tanda sensualitas pada program acara Talkpod Net.Tv: Episode Model Dewasa Pemersatu Bangsa. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif melalui pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, studi pustaka, dan dokumentasi. Teknik analisis data penelitian ini menggunakan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan dan verifikasi. Berdasarkan observasi dan reduksi data yang telah dilakukan, ditemukan makna sensualitas pada program acara Talkpod Net.Tv melalui analisis semiotika John Fiske lebih berfokus pada kode berbentuk Narasi (Proairetik) dimana kode yang memuat adanya cerita, urutan peristiwa, dan narasi yang terlihat dari dialog antara host dan narasumber. Penggambaran sensualitas terlihat dari (1) Dialog pembahasan foto seksi yang memberikan sudut pandang hubungan antara daya tarik visual dan nilai ekonomi dalam industri fotografi. (2) Konsep fotografi melalui kostum dan pose hingga foto tanpa busana yang mencerminkan hubungan yang dibangun antara daya tarik visual dan nilai ekonomi dalam industri fotografi. (3) Penggambarkan realitas yang melampaui aspek profesionalisme sebagai model fotografi yang memberikan gambaran yang lebih kompleks tentang kehidupan di balik layar dalam industri model dan menantang stereotip yang mungkin ada. (4) Menyoroti isu sensitif mengenai penyalahgunaan kekuasaan dan pelanggaran privasi yang yang melampaui batas-batas profesionalisme, perilaku tidak pantas dan bertentangan dengan etika dalam industri kreatif, dan perlindungan terhadap hak-hak individu. Keempat poin bahasan tersebut menegaskan bahwa terdapat gambaran sensualitas pada program acara pada episode ini |
Description: | Finalisasi unggah file repositori tanggal 16 Desember 2024_Kurnadi |
URI: | https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/124657 |
Appears in Collections: | UT-Faculty of Culture (Cultural Knowledge) |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
Aqil_Repost.pdf Until 2028-08-23 | 794.09 kB | Adobe PDF | View/Open Request a copy |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.
Admin Tools