Please use this identifier to cite or link to this item:
https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/124563
Full metadata record
DC Field | Value | Language |
---|---|---|
dc.contributor.author | AGISTYA, Sadira Sinta | - |
dc.date.accessioned | 2024-11-18T03:37:30Z | - |
dc.date.available | 2024-11-18T03:37:30Z | - |
dc.date.issued | 2024-09-10 | - |
dc.identifier.nim | 200910301091 | en_US |
dc.identifier.uri | https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/124563 | - |
dc.description | Finalisasi unggah file repositori tanggal 18 November 2024_Kurnadi | en_US |
dc.description.abstract | Penyandang disabilitas membutuhkan kehadiran negara sebagai bentuk pertanggungjawabannya untuk memastikan hak-hak penyandang disabilitas terpenuhi salah satu caranya melalui hadirnya layanan rehabilitasi sosial. Pengembangan pelayanan sosial telah terealisasi dengan menyediakan unit rehabilitasi salah satunya yaitu UPT. Rehabilitasi Bina Daksa Bangil (RSBD). Panti RSBD memberikan berbagai program bimbingan bertujuan untuk meningkatkan keberfungsian dan produktivitas penyandang disabilitas. Pasca dua tahun mengikuti rehabilitasi sosial penyandang disabilitas akan kembali ke rumah masing-masing untuk mandiri bekerja dan memanfaatkan modal usaha yang diberikan dari panti, Meskipun begitu tidak semua alumni pulang dengan kondisi mandiri dan bekerja. Pada hal ini terdapat juga alumni yang mandiri mendirikan usaha dengan memanfaatkan alat keterampilan dari panti khususnya alumni domisili Jember. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui, mendeskripsikan, dan menginterpretasikan pengalaman personal penyandang disabiltas daksa terkait dengan proses kewirausahaan yang dialami pasca mendapatkan rehabilitasi sosial. Berdasarkan hal tersebut, penelitian ini menggunakan konsep rehabilitasi sosial. Pendekatan penelitian yang digunakan ialah pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian fenomenologi. Penentuan lokasi penelitian menggunakan teknik purposive area, yakni UPT. Rehabiltasi Sosial Bina Daksa Bangil dan rumah alumni domisili Jember sebagai lokasi penelitian. Penentuan informan dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive yang terdiri dari 3 informan pokok dan 2 informan tambahan. Selanjutnya teknik pengumpulan data menggunakan observasi non-partisipan, wawancara semiterstruktur, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan model Miles dan Huberman meliputi kondensasi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan/verifikasi. Upaya peningkatan standar kualitas penelitian menggunakan konsep menurut Moleong yakni standar kredibilitas, standar transferabilitas, standar depenabilitas, dan konfirmabilitas. Penelitian ini menunjukkan bahwa secara garis besar penyandang disabilitas melalui 3 tahapan sebelum mendirikan usaha yaitu pra-rehabilitasi, rehabilitasi dan pasca rehabilitasi. Pasca rehabilitasi penyandang disabilitas mengalami perubahan diri yang terdiri dari perubahan jasmani yang lebih bugar pasca produktivititas yang dibentuk dari panti, meningkatnya percaya diri, rasa bertanggungjawab dan mulai berani berinteraksi dengan orang lain. Adanya perubahan ini berpeluang untuk mengembangkan potensi diri serta melangsungkan hidup melalui berwirausaha. Pada pelaksanaan usahanya, penyandang mengalami 4 tahapan proses kewirausahaan yaitu : Pertama, menetapkan jenis usaha yang bersumber dari relevansi antara jenis keterampilan yang diperoleh selama rehabilitasi dengan jenis usaha yang dibentuk pasca rehabilitasi. Kedua, rencana produksi usaha yang diawali dari sistem pemesanan dari pelanggan (made by order) dan melengkapi sumber daya utama yaitu alat/mesin usaha untuk memenuhi permintaan pasar. Ketiga, strategi pemasaran melalui konten media sosial dan pemasaran getok tular yang efektif menjangkau pelanggan lebih luas. Keempat, memelihara sifat kewirausahaan sebagai bentuk mempertahankan usaha dan mengembangkan usaha sehingga mencapai kemandirian. Selama pelaksanaan usaha penyandang mengalami hambatan seperti keterbatasan modal, kurang mahir dalam pemasaran media sosial dan menghadapi persaingan dengan wirausaha lain. Namun begitu, ditemukan adanya faktor penunjang usaha yang dimiliki penyandang yaitu motivasi diri, support system dari kerabat dekat, keahlian, peluang usaha dan trust dari pelanggan. | en_US |
dc.description.sponsorship | Pembimbing Utama Dr. Franciscus Adi Prasetyo, M.Si Pembimbing Anggota Sari Dewi Poerwanti, S.sos., M.Kesos | en_US |
dc.language.iso | other | en_US |
dc.publisher | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu politik | en_US |
dc.subject | Penyandang Disabilitas Daksa | en_US |
dc.subject | Rehabilitasi Sosial | en_US |
dc.subject | Proses Kewirausahaan | en_US |
dc.subject | Rehabilitasi Bina Daksa Bangil (RSBD) | en_US |
dc.title | Proses Kewirausahaan Penyandang Disabilitas Daksa Pasca Rehabilitasi Sosial di RSBD Bangil | en_US |
dc.type | Skripsi | en_US |
dc.identifier.prodi | Ilmu Kesejahteraan Sosial | en_US |
dc.identifier.pembimbing1 | Dr. franciscus Adi Prasetyo, M.Si. | en_US |
dc.identifier.pembimbing2 | Sari Dewi Poerwanti, S.sos.,M.Kesos | en_US |
dc.identifier.validator | Kacung- 6 November 2024 | en_US |
Appears in Collections: | UT-Faculty of Social and Political Sciences |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
SKRIPSI FINAL DIRA OTW BENDEL.pdf Until 2028-11-05 | 1.45 MB | Adobe PDF | View/Open Request a copy |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.
Admin Tools