Dividend Payment, Risk, Ownership Structure, Agency Cost And Corporate Value (Model Komparatif Pada Perusahaan Yang Menerapkan Corporate Governance Dengan Intensitas Tinggi dan Rendah)

Abstract

Penelitian ini merupakan kajian empirik tentang corporate governance serta agency problem pada perusahaan publik yang listed di Bursa Efek Indonesia. Penelitian ini dilaksanakan mengingat perkembangan yang menggembirakan dari pasar modal Indonesia yang memberikan implikasi tersedianya sumber pendanaan yang lebih luas di luar lembaga perbankan dan keuangan yang lain. Penelitian ini akan mengkaji fenomena agency problem pada perusahaan publik di Indonesia serta corporate governance yang terus diupayakan penerapannya dalam rangka mengurangi konflik keagenan yang terjadi antara manajer dengan stake holder. Populasi penelitian adalah semua perusahaan yang listed di Bursa Efek Indonesia. Penelitian ini merupakan model pengujian konsistensi dengan dua populasi yang berbeda, yakni pertama model yang diuji pada perusahaan dengan penerapan yang tinggi terhadap corporate governance, yang ditandai dengan transparansi (transparency), akuntabilitas (accountability), keadilan (fairness), dan responsibilitas (responsibility) yang telah diaplikasi sangat baik oleh perusahaan. Model yang kedua adalah model yang diuji pada perusahaan dengan penerapan yang rendah terhadap corporate governance. untuk menjawab permasalahan penelitian didahului dengan menggunakan Analisis Deskriptif untuk memperoleh gambaran secara holistik dari variabel penelitian. Untuk mengetahui alat ukur terbaik dari variabel yang bersifat latent digunakan Analisis Faktor Konfirmatory, Sedangkan untuk menguji hubungan kausalitas digunakan Model Persamaan Struktural (Structural Equation Modeling = SEM) dengan bantuan paket program AMOS 5,0 dan SPSS 11,0. Teknik ini memungkinkan dilakukannya analisis faktor konfirmatory (confirmatory factor analysis) untuk menguji ketepatan indikator sebagai pengukur suatu variabel serta pengujian serangkaian hubungan yang relatif rumit secara simultan. Variabel endogen dalam penelitian ini meliputi biaya keagenan, kebijakan dividen dan nilai perusahaan sedangkan variabel eksogen meliputi risiko, struktur kepemilikan saham dan arus kas bebas. Indikator variabel struktur kepemilikan saham meliputi kepemilikan manajerial, kepemilikan institusi, penyebaran kepemilikan dan pemilikan blok. Indikator variabel kebijakan dividen kas meliputi dividend payout ratio, dividend yield dan dividend per sales. Indikator variabel biaya keagenan meliputi total assets turn over dan selling & general administratif ratio. Indikator variabel risiko meliputi risiko bisnis, risiko keuangan dan beta. Indikator variabel nilai perusahaan meliputi harga saham, excess value dan tobins’q.

Kata Kunci : Corporate Governance, Agency Problem, Model Komparatif