Asuhan Keperawatan Keluarga pada TN. A Yang Mengalami Low Back Pain dengan Masalah Keperawatan Nyeri Akut di Wilayah Kerja Upt Puskesmas Rogotrunan Lumajang Tahun 2023

Abstract

Asuhan Keperawatan Keluarga Pada Tn. A yang Mengalami Low Back Pain dengan Masalah Keperawatan Nyeri Akut di Wilayah Kerja UPT Puskesmas Rogotrunan Tahun 2023; Riko Ramansyah. 202303101106; 2023; 83 halaman; Progam Studi DIII Keperawatan Fakultas Keperawatan Universitas Jember. Nyeri punggung bawah atau Low back pain (LBP) sudah sangat umum di kalangan kebanyakan orang, dari data populasi menujukan kejadian 1-4% dari jumlah kasus baru per tahun. Dampak yang di timbulkan oleh low back pain adalah kerusakan saraf dapat menyebabkan kecacatan. Kerusakan saraf juga dapat menurunkan kualitas hidup seseorang. Tujuan dari tugas akhir ini untuk mengeksplorasi asuhan keperawatan keluarga Tn. A yang anggota keluarganya mengalami low back pain dengan masalah keperawatan nyeri akut di wilayah kerja puskesmas Rogotrunan Tahun 2023. Desain yang digunakan pada penyusunan tugas akhir ini adalah metode berbentuk laporan kasus yang dilakukan pada tanggal 03 mei 2023 sampai 18 mei 2023 selama 3 kali kunjungan ketika sore hari saat klien selesai beraktivitas kesehariaannya di wilayah kerja UPT Puskesmas Rogotrunan Lumajang. Metode pengumpulan data dengan wawancara, observasi, pemeriksaan fisik, dan dokumentasi. Partisipisan di lakukan pada Tn. A dengan usia 60 tahun yang mengalami low back pain dengan keluhan nyeri punggung sejak sebulan yang lalu dengan tanda dan gejal mayor berikut ini yaitu mengeluh nyeri, tampak meringis, bersikap protektif, , tekanan darah tinggi, frekuensi nadi meningkat, sulit tidur, yang di sebabkan akibat ketidakmampuan keluarga merawat anggota yang sakit, pasien berdomisili di wilayah kerja puskesmas rogotrunan lumajang dan bersedia menjadi partisipan dengan menandatangani informed consent. Dari hasil pengakajian di dapatkan diagnosa keperawatan nyeri akut D.0077. Untuk mengatasi nyeri akut tersebut di lakukan dengan Intervensi manajemen nyeri I.08238 dengan terapi bekam kering dan edukasi kesehatan pada keluarga Tn. A untuk mengatasi ketidakmampuan keluarga merawat anggota yang sakit.

Hasil evaluasi adalah klien berkurang dari skala nyeri 5 hingga berkurang menjadi skala 2. Dalam kriteri hasil yang disusun terdapat 6 kriteria, dimana semua kriteria dapat tercapai dengan baik dari aspek kognitif, afektif, dan psikomotor dari kriteri yang sudah di rencanakan. Asuhan keperawatan keluarga pada pasien low back pain dengan masalah keperawatan dapat di atasi dengan manajemen nyeri menggunakan pendekatan komplementer. Salah satu tindakan terapi untuk mengatasi nyeri klien adalah terapi bekam kering, terapi bekam kering dapat di jadikan salah satu terapi komplementer pada keluarga dan komunitas mengatasi gejala penyakit tidak menular, salah satunya adalah keluhan nyeri punggung bawah.