Dukungan Sosial Keluarga untuk Keberfungsian Sosial Anak Down Syndrome

Abstract

Anak down syndrome adalah anak yang mengalami kelainan genetik, sehingga mereka mengalami berbagai hambatan dalam aspek perkembangannya, seperti gangguan dalam berkomunikasi, mengatur konsentrasi serta ingatan, gangguan dalam perkembangan motorik, dan kontrol tubuh yang menyebabkan mereka tidak mampu untuk mencapai keberfungsian sosialnya. Untuk mewujudkannya diperlukan dukungan-dukungan sosial dari orang sekitarnya, seperti keluarga yang melatih kemandirian anak tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis deskriptif. Pemilihan informan dengan menggunakan teknik purposive sampling dengan beberapa kriteria yang telah ditentukan. pengumpulan data dengan menggunakan teknik wawancara semi- terstruktur, dokumentasi, dan juga observasi. Data yang terkumpul dianalisa dengan menggunakan model Miles dan Huberman yang menunjukkan hasil penelitian: dukungan sosial yang diberikan keluarga terhadap anak dengan down syndrome adalah dukungan emosional, instrumental, informasi, penghargaan dan juga kelompok. Dukungan ini mampu membantu anak untuk melaksanakan fungsi sosialnya seperti memenuhi kebutuhan dasar secara mandiri, menyelesaikan permasalahannya, dan melaksanakan peran sosial.