Gambaran Status Kebersihan Rongga Mulut dan Kesehatan Jaringan Periodontal pada Ibu Hamil di Pesisir Payangan Kabupaten Jember

Abstract

Kabupaten Jember mempunyai batas dengan wilayah pesisir. Salah satunya adalah Pesisir Payangan yang menjadi wilayah kerja Puskesmas Sabrang (Komunikasi Pribadi, 2022). Berdasarkan data kunjungan ke poli gigi di Puskesmas Sabrang, menunujukkan bahwa kunjungan paling rendah adalah kunjungan ibu hamil yaitu sebesar 29,8%. Jika kunjungan ibu hamil dikelompokkan menurut dusun yang ada di Desa Sumberejo, maka didapatkan bahwa Dusun Watu Ulo memiliki kunjungan paling rendah (Komunikasi Pribadi, 2022). Ibu hamil mengalami perubahan baik secara fisik maupun fisiologis. Pada masa kehamilan terjadi perubahan kadar hormon estrogen dan progesteron sehingga mempengaruhi kesehatan gingiva. Perubahan yang paling kentara selama kehamilan adalah adanya gingivitis kehamilan dan epulis gravidarum (Soulissa, 2014). Penyakit periodontal merupakan penyakit yang menyerang jaringan yang mengelilingi dan menyangga gigi yang terdiri dari gingiva, ligamen periodontal, sementum hingga tulang alveolar (Himammi dkk., 2021). Risiko penyakit periodontal juga akan semakin memburuk apabila kondisi periodontal sebelum hamil memang sudah buruk (Soulissa,2014). Oleh karena itu, kebersihan rongga mulut dan kesehatan jaringan periodontal ibu hamil bisa digambarkan melalui OHI- (Oral Hygiene Index- simplified) dan CPITN (Community Periodontal Index Of Treatment Needs). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran status kebersihan rongga mulut dan kesehatan jaringan periodontal pada ibu hamil di Pesisir Payangan Kabupaten Jember. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian observasional deskriptif dengan rancangan penelitian cross sectional study. Penelitian ini dilakukan di Pesisir Payangan, Kabupaten Jember. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Januari - Mei 2023. Subjek penelitian in adalah ibu hamil sejumlah 72 orang yang memiliki populasi sebanyak 88 orang dengan teknik pengambilan sampel subjek menggunakan teknik simple random sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ibu hamil memiliki status kebersihan rongga mulut dengan skor baik sebanyak 18 orang (25%). Sedangkan, 26 orang ibu hamil (36,1%) memiliki skor sedang dan 28 orang ibu hamil (38,9%) memiliki skor buruk. Hasil mengenai status kesehatan jaringan periodontal ibu hamil di Pesisir Payangan, Kabupaten Jember menunjukkan ibu hamil memiliki skor 0 sebanyak 1 orang (1,4%). Sedangkan, 59 orang ibu hamil (81,9%) memiliki skor 2, 7 orang ibu hamil (9,7%) memiliki skor 3, dan 5 orang ibu hamil (6,9%) memiliki skor 4. Hasil penelitian in terjadi karena beberapa karakteristik ibu hamil di Pesisir Payangan, Kabupaten Jember seperti tidak pernah mengunjungi dokter gigi (86,1%), menyikat gigi setiap selesai mandi (79,2%), dan tidak pernah melakukan pembersihan karang gigi (95,8%). Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa status kebersihan rongga mulut ibu hamil di wilayah Pesisir Payangan, Kabupaten Jember mayoritas tergolong buruk yakni 38,9%. Status kesehatan jaringan periodontal ibu hamil di wilayah Pesisir Payangan, Kabupaten Jember mayoritas adalah skor 2 yakni terdapat kalkulus supragingiva atau subgingiva, bleeding on probing, dan probing depth kurang dari 3 mm (81,94%).