Keterampilan Pemandu Wisata pada Zona Edukasi dan Kampung Kerajinan di Taman Pintar Yogyakarta

Abstract

Pariwisata merupakan sektor prioritas utama bagi Daerah Istimewa Yogyakarta yang mampu mendatangkan penerimaan asli daerah, yang berimplikasi pada kesejateraan masyarakat dalam sektor ekonomi. Daerah Istimewa Yogyakarta Keanekaragaman kebudayaan dan keistimewaan Daerah Istimewa Yogyakarta sebagai "kota pelajar" mampu menyerap kunjungan wisatawan. Saat ini kegiatan berwisata sambil belajar berkembang cukup pesat di Indonesia. Taman pintar merupakan salah satu ikon destinasi pariwisata berbasis pendidikan di Daerah Istimewa Yogykarta, yang menawarkan wisata pendidikan berbasis sains dan teknologi. Kegiatan wisata edukasi ini juga tidak terlepas dari ilmu pengetahuan dan keterampilan yang dimiliki oleh pemandu wisata. Seorang pemandu wisata harus memiliki kecakapan mengenai penguasaan pengetahuan yang baik tentang objek wisata tersebut. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi, studi pustaka, dokumentasi, serta menggunakan sumber data primer dan sumber data sekunder. Dari hasil penelitian dapat diketahui bahwa keterampilan pemandu wisata di Taman Pintar ini belum dapat memenuhi standarisasi yang telah ditetapkan oleh Kementrian Ketenagakerjaan Republik Indonesia Nomor 341 Tahun 2017 tentang penetapan standarisasi kepemanduan wisata, serta standarisasi kepemanduan geowisata Nomor 89 Tahun 2019 yang menjadi tolak ukur kesesuaian dan uji kelayakan standar pemandu wisata di Indonesia.