Please use this identifier to cite or link to this item:
https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/122271
Title: | Prevalensi Coated Tounge di sertai Halitosis pada Lansia di Panti Werdha Kabupaten Jember |
Authors: | AMALIA, Dian Yuna |
Keywords: | COATED TONGUE HATILITOSIS LANSIA |
Issue Date: | 6-Jul-2023 |
Publisher: | Fakultas Kedokteran Gigi |
Abstract: | Lanjut usia atau lansia merupakan seseorang yang usianya telah mencapai 60 tahun ke atas. Manusia mengalami perubahan seiring dengan bertambahnya usia. Secara alamiah lansia mengalami penurunan fungsi fisiologis dan kognitif sehingga mudah rentan terhadap masalah kesehatan, baik kesehatan umum ataupun kesehatan rongga mulut. Masalah kesehatan rongga mulut yang banyak dijumpai oleh lansia yaitu coated tongue. Coated tongue merupakan suatu keadaan dimana dorsum lidah terlihat berwarna putih oleh karena ada tumpukan plak yang dapat disebabkan oleh adanya epitel keratinisasi yang terdeskuamasi yang berasal dari papila filiform selain itu juga di pengaruhi oleh faktor predisposisi antara lain kebersihan rongga mulut buruk, kekurangan air minum, konsumsi obat-obatan, diet lunak,xerostomia. Coated tongue yang dibiarkan terus menerus dapat menimbulkan keluhan halitosis yang dapat mengganggu seseorang. Halitosis adalah bau napas yang tidak sedap yang disebabkan oleh gas ( Volatile Sulfur Compounds (VSC)) yang dihasilkan oleh bakteri dalam rongga mulut. Halitosis dikaitkan dengan senyawa organik volatil yang ada dalam saliva dan lapisan lidah. Halitosis juga disebabkan oleh karena kebersihan mulut yang kurang baik, selain itu juga dapat disebakan oleh xerostosmia dimana saliva tidak berfungsi secara maksimal dalam menghilangkan kotoran dan partikel yang ditinggalkan oleh makanan. Jenis penelitian ini yaitu observasional deskriptif yaitu menggambarkan sesuatu masalah yang terjadi sesuai fakta yang ada dilapangan, dengan teknik pengambilan sampel yang digunakan pada penelitian ini yaitu total sampling, jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu berjumlah 69 sampel lansia di panti Werdha Kabupaten Jember dimana terdapat 3 panti yaitu UPT Tresna Werdha Jember, Panti Werdha St. Anna Kesilir, dan Klinik Panti Siwi Jember. Penelitian ini dilaksanakan pada pada bulan Oktober 2022–Januari 2023. Peneliti mengunjungi panti werdha kemudian memberikan penjelasan tentang penelitian yang akan dilakukan dan memberikan informed consent kepada responden yang setuju dijadikan subjek penelitian, kemudian dilakukan anamnesa dan pemeriksaan klinis rongga mulut, lalu di catat dalam lembar pemeriksaan. Setelah data terkumpul maka dilakukan tabulasi dan analisis data, perhitungan persentase yang kemudian disajikan dalam bentuk tabel. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan di 3 tempat panti werdha Kabupaten Jember diperoleh data prevalensi lansia yang mengalami coated tongue disertai halitosis sebanyak 56 (81,16%), lansia yang mengalami coated tongue saja sebanyak 10 (14,59%), dan halitosis saja sebanyak 3 (4,35%). |
URI: | https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/122271 |
Appears in Collections: | UT-Faculty of Dentistry |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
19161010101159 Dian Yuna Amalia.pdf Until 2028-07-29 | 3.75 MB | Adobe PDF | View/Open Request a copy |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.
Admin Tools