Distribusi Populasi Hama Lalat Buah Bactrocera Spp. pada Tanaman Pepaya di Beberapa Lokasi di Kabupaten Jember

Abstract

Pepaya (Carica papaya L.) merupakan buah dengan nilai ekonomis yang tinggi. Produksi pepaya beberapa mengalami penurunan. Penurunan produksi dapat dipengaruhi berbagai faktor, salah satunya ialah kurangnya varietas unggul yang dibudidayakan. Faktor lainnya yang mempengaruhi produksi adalah adanya hama dan penyakit. Lalat buah adalah salah satu hama yang menyerang tanaman pepaya. Distribusi populasi hama lalat buah Bactrocera spp. pada tanaman pepaya perlu diteliti untuk mengetahui pola distribusi populasi hama lalat buah dan intensitas serangan hama lalat buah Bactrocera spp. pada tanaman pepaya. Penelitian distribusi populasi hama lalat buah Bactrocera sp menggunakan metode diagonal sampling. Pengambilan sampel hama lalat buah dilakukan dengan pemasangan perangkap metil eugenol. Perangkap dipasang pada 5 titik sampel pada 3 lokasi. Sampel intensitas serangan di hitung dengan mengamati 4 tanaman di setiap titik sampel. Berdasarkan hasil identifikasi, ditemukan hama lalat buah dengan spesies B. dorsalis dan B. umbrosa. Spesies B. dorsalis memiliki populasi lebih dominan dibandingkan dengan populasi B. umbrosa. Distribusi populasi lalat buah pada tanaman pepaya memiliki nilai indeks morisita (Id<1) yang berarti pola distribusi hama lalat buah yang diamati ialah pola distribusi teratur. Intensitas serangan hama lalat buah tertinggi memiliki nilai 11,11%. Intensitas serangan hama lalat buah pada lokasi penelitian memiliki nilai 0% ≤ IS ≥ 25% yang berarti tanaman pepaya menunjukkan gejala terserang hama lalat buah dengan nilai intensitas yang rendah.