Sekolah Asik Tanpa Plastik: Edutainment Dampak dan Pencegahan Mikroplastik di Lingkungan Sekolah

Abstract

Timbulan sampah di Indonesia mencapai 34.584.584,16 ton/tahun dengan 17,1% merupakan sampah plastik. Edukasi pengelolaan lingkungan pada anak sekolah dasar merupakan langkah awal yang tepat dalam memupuk rasa cinta lingkungan. Kegiatan tersebut yang dilakukan secara berkelanjutan maka akan mengurangi fenomena darurat sampah plastik di lingkungan yang akan menyebabkan peningkatan jumlah mikroplastik di lingkungan. Metode: Kegiatan edutainment ini mengemas kegiatan edukasi secara menarik dengan mengusung konsep belajar sambil bermain dengan sebuah permainan tebak kata. Media poster juga digunakan dalam kegiatan ini. Sasaran kegiatan adalah siswa kelas 5 dan 6 SDN 1 Subo. Evaluasi keberhasilan kegiatan ini adalah dengan melakukan kegiatan pre-test dan post-test. Hasil: Kegiatan edutainment diikuti secara antusias oleh siswa. Hasil evaluasi pencapaian indikator keberhasilan juga menunjukkan bahwa lebih dari 80% nilai siswa mengalami peningkatan setelah dilakukan kegiatan edutainment. Selain itu, hasil uji statistik menggunakan paired sample t-test juga menunjukkan bahwa terdapat pengaruh intervensi edutainment dalam peningkatan pengetahuan siswa SDN 1 Subo terhadap dampak dan bahaya mikroplastik bagi alam dan tubuh manusia, serta cara pengurangan mikroplastik di lingkungan.