Please use this identifier to cite or link to this item:
https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/120203
Full metadata record
DC Field | Value | Language |
---|---|---|
dc.contributor.author | FEBRIANA, Lusi | - |
dc.date.accessioned | 2024-03-26T22:47:05Z | - |
dc.date.available | 2024-03-26T22:47:05Z | - |
dc.date.issued | 2023-06-27 | - |
dc.identifier.nim | 190210103036 | en_US |
dc.identifier.uri | https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/120203 | - |
dc.description | Finalisasi unggah file repositori tanggal 27 Maret 2024_Kurnadi | en_US |
dc.description.abstract | Tumbuhan merupakan sumber daya alam yang dapat diperbaharui (renewable). Jenis tumbuhan yang masih alami tumbuh di alam dapat berpotensi sebagai komoditas yang memberikan potensi ekonomi bagi masyarakat “back to nature”, salah satunya tumbuhan Bambu Apus (Gigantochloa apus Schult.&Schult.f.). Pemanfaatan Bambu Apus sebagai kerajinan tangan dilakukan masyarakat di Desa Kejagan, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto. Desa Kejagan memiliki jumlah penduduk 5.215 jiwa yang 1% warganya bergantung pada bermacam-macam kerajinan tangan yaitu Kandang, Kurungan, Kursi, Krey, Dinding Bambu (Gedek), Pengki (Cikrak), Keranjang (Tomblok), dan Dinding Anyaman Bambu (Sale). Jumlah pengrajin bambu terus mengalami penurunan selama 5 tahun terakhir, saat ini terdapat 16 pengrajin yang rata-rata berusia 35-70 tahun. Sehingga, dikhawatirkan keterampilan dalam membuat kerajinan tangan dari Bambu Apus semakin hilang karena tidak adanya penerus dari generasi muda. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan mengetahui botani tumbuhan Bambu Apus, proses pengolahan Bambu Apus, dan nilai ekonomi Bambu Apus. Data penelitian diperoleh melalui observasi, wawancara, identifikasi, dan dokumentasi. Metode penelitian yang digunakan adalah PuIDR osive Sampling dan teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Nilai ekonomi Bambu Apus sebelum dibuat menjadi kerajinan tangan yakni Rp2.000,00 s/d Rp10.000,00 per batang. Tetapi setelah menjadi kerajinan tangan yakni Rp13.000,00 s/d Rp300.000,00 per produk. Sehingga, keuntungan yang dapat diperoleh perbulannya mencapai Rp8.000.000,00. | en_US |
dc.description.sponsorship | Dra. Pujiastuti, M.Si. Dr. Sulifah Aprilya H., S.Pd, M.Pd. | en_US |
dc.language.iso | other | en_US |
dc.publisher | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan | en_US |
dc.subject | BAMBU APUS | en_US |
dc.subject | BOTANI EKONOMI | en_US |
dc.subject | KERAJINAN TANGAN | en_US |
dc.subject | NILAI EKONOMI | en_US |
dc.title | Botani Ekonomi Bambu Apus (Gigantochloa apus Schult. & Schult.f.) untuk Kerajinan Tangan di Kecamatan Trowulan dan Pemanfaatannya Sebagai Buku Ilmiah Populer | en_US |
dc.type | Skripsi | en_US |
dc.identifier.prodi | Program Studi Pendidikan Biologi | en_US |
dc.identifier.pembimbing1 | Dra. Pujiastuti, M.Si. | en_US |
dc.identifier.pembimbing2 | Dr. Sulifah Aprilya H., S.Pd., M.Pd. | en_US |
dc.identifier.validator | validasi_repo_iswahyudi_nopember_2023_3 | en_US |
Appears in Collections: | UT-Faculty of Teacher Training and Education |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
Lusi Febriana_190210103036_Tugas Akhir.pdf Until 2028-06-27 | 2.53 MB | Adobe PDF | View/Open Request a copy |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.
Admin Tools