Optimasi Konsentrasi Kitosan dan Etil Selulosa dalam Preparasi Sediaan Mucoadhesive Microsphere Metformin Hidroklorida

Abstract

Metformin hidroklorida (MH) merupakan obat golongan biguanida yang menjadi pilihan terapi untuk diabetes melitus tipe 2. Bentuk sediaan konvensional MH memiliki waktu paruh yang singkat sehingga diperlukan pemberian berulang dengan dosis yang besar untuk mempertahankan kadar obat dalam rentang terapi. Akan tetapi, hal tersebut dapat menimbulkan efek samping seperti mual dan muntah yang berakibat pada ketidakpatuhan pasien. Suatu pengembangan sediaan mucoadhesive microsphere MH dengan sistem pelepasan yang terkontrol diperlukan untuk mengatasi permasalahan tersebut. Konsentrasi polimer kitosan dan etil selulosa yang digunakan menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi keberhasilan sediaan mucoadhesive microsphere MH yang terbentuk. Optimasi desain faktorial digunakan untuk menentukan konsentrasi kitosan dan etil selulosa untuk menghasilkan mucoadhesive microsphere dengan ukuran partikel, kekuatan mucoadhesive dan EE yang baik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mucoadhesive microsphere MH memiliki nilai rata-rata ukuran partikel 496,169 μm, EE sebesar 88,055%, dan kekuatan mucoadhesive sebesar 89,333% dengan nilai drug loading dan yield masing-masing adalah 23,328% dan 95,65%. Analisis FT-IR menunjukkan tidak adanya interaksi antara mucoadhesive microsphere MH dengan MH, polimer kitosan dan etil selulosa. Microsphere MH memiliki bentuk yang sferis dengan permukaan yang kasar dan memenuhi kriteria keberterimaan uji disolusi yakni kadar yang terlepas lebih dari 70% mulai dari menit ke 360.