Perlindungan Hukum Konsumen Atas Keterlambatan Pengiriman Barang Oleh PT.TIKI (Putusan No.175 K/Pdt.Sus-BPSK/2021)

Abstract

Jasa pengiriman barang menjadi satu layanan yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat terlebih di era teknologi informasi saat ini. PT.Citra Van Titipan Kilat yang selanjutnya disebut PT. TIKI menjadi perusahaan jasa layanan pengiriman barang yang diminati di Indonesia. Akan tetapi, pada praktiknya masih terdapat konsumen yang mengalami kerugian dalam penggunaan jasa pengiriman barang oleh PT. TIKI. Misalnya konsumen sebagai pengguna jasa pengiriman barang yang telah memenuhi kewajibannya dengan membayar biaya ongkos kirim sesuai dengan layanan yang dipilih namun dalam proses pengiriman barang seringkali terjadi keterlambatan sehingga menimbulkan kerugian bagi konsumen. Perlu adanya perlindungan hukum terhadap konsumen atas keterlambatan pengiriman barang meliputi perlindungan hukum internal dan eksternal. Pemenuhan ganti kerugian atas keterlambatan pengiriman barang oleh PT.TIKI memberikan kesempatan kepada konsumen untuk mengajukan klaim ganti rugi. Ratio Decindendi pada Putusan Nomor 175 K/ Pdt.Sus-BPSK/2021 terkait besaran sanksi adminstratif sebesar Rp.1.000.000.00-, (satu juta rupiah) dinilai cukup layak dan adil.