Studi Radiografi Profil Tulang Alveolar pada Pasien Periodontitis Kronis di RSGM Universitas Jember

Abstract

Pendahuluan: Periodontitis kronis merupakan bentuk paling umum dari periodontitis. Periodontitis kronis dapat ditandai dengan kerusakan tulang. Dalam mendiagnosis periodontitis kronis, pemeriksaan klinis dan pemeriksaan radiografis saling melengkapi. Radiograf menghasilkan gambaran kerusakan tulang alveolar yang meliputi luas dan bentuk, ada dan tidaknya membran periodontal serta perubahan pola tulang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui profil tulang alverolar (nilai kehilangan tulang dan pola kerusakan tulang alveolar) pada pasien periodontitis kronis di RSGM Universitas Jember yang diukur menggunakan radiografi periapikal. Metode: Penelitian observasional deskriptif dengan pendekatan cross-sectional. Pengukuran kehilangan tulang dilakukan dengan cara menentukan titik cementoenamel junction (CEJ) alveolar bone crest (ABC) pada radiograf lalu diukur menggunakan jangka sorong. Pengamatan pola kerusakan tulang alveolar dilakukan secara visual dan diklasifikasikan menjadi pola kerusakan vertikal dan horizontal. Hasil: Persentase pola horizontal dan vertikal adalah 92% dan 8%. Rerata nilai kehilangan tulang (bone loss) pada laki-laki lebih besar dibandingkan dengan perempuan sebesar 1,16 mm, bone loss pada rahang atas lebih besar dibandingkan dengan rahang bawah sebesar 1,04 mm, bone loss terbesar adalah pada gigi insisivus rahang atas sebesar 2 mm. Kesimpulan: Persentase pola kerusakan tulang paling besar adalah horizontal, rerata kehilangan tulang pada laki-laki lebih besar dibandingkan perempuan, rerata kehilangan tulang rahang atas lebih besar dibandingkan rahang bawah dan rerata kehilangan tulang paling besar adalah pada insisivus rahang atas.