Analisis Peran Konflik Tokoh Utama dalam Membangun Plot Twist pada Film The Sixth Sense

Abstract

Penelitian ini menggunakan subjek film The Sixth Sense yang meneliti konflik tokoh utama sebagai pembangun plot twist. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah konflik tokoh utama berperan dalam membangun plot twist dalam film The Sixth Sense. Penelitian ini menggunakan teori konflik Burhan Nurgiyantoro, teori plot twist Christianto Widjaja, dan konsep uncanny dari Sigmund Freud. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 1 konflik internal dan 3 konflik eksternal yang terjadi dengan 3 tokoh yang berbeda yang dialami oleh tokoh utama, sedangkan unsur plot twist terdiri dari 3 unsur yaitu discovery, red herring, dan flashback. Konflik internal yang dialami oleh tokoh utama merupakan sumber dari semua konflik yang terjadi sehingga memicu konflik eksternal pada tokoh utama itu sendiri. Berdasarkan temuan tersebut, dapat dibuktikan bahwa konflik-konflik yang dialami oleh Malcolm Crowe, baik konflik internal yang berkaitan dengan kecintaannya yang berlebihan terhadap pekerjaannya, maupun konflik eksternal antara Malcolm Crowe dengan Vincent Gray (mantan pasiennya), Anna Crowe (istrinya), dan Cole Sear (pasiennya) berperan dalam membangun ketiga elemen plot twist, yaitu discovery, red herring, dan flashback dalam film The Sixth Sense. Selain itu, teridentifikasi bahwa Malcolm Crowe merasakan dan mengalami perasaan takut dan cemas yang luar biasa ketika dihadapkan pada kenyataan bahwa dirinya telah meninggal sejak awal film dan menjadi salah satu arwah yang bertingkah layaknya orang normal hampir di sepanjang film The Sixth Sense.