Analisis YurIdis Putusan Hakim dalam Tindak Pidana Penebangan Pohon dalam Hutan Produksi

Abstract

Berkaitan dengan kasus pencurian kayu dengan cara penebangan yang dilakukan oleh terdakwa dalam menjatuhkan putusan didasari oleh surat dakwaan dan fakta persidangan sebagai bagian dari pertimbangan hakim dalam memutus perkara yang diadili tersebut. Oleh karena hal tersebut sudah menjadi pegangan dan pedoman hakim dalam menjatuhkan putusan. Karena meskipun hakim memiliki kewenangan untuk memutus perkara dalam kasus tersebut wajib berpedoman terhadap peraturan perundang-undangan. Bentuk putusan hakim dalam memutus yaitu putusan pemidanaan bebas. Berkaitan dengan kasus dalam Putusan Pengadilan Negeri Situbondo Nomor Perkara 49/Pid.B/LH/2019/PN.Sit bahwa hakim dalam putusannya menyatakan memutus putusan bebas, itu artinya perbuatan yang di lakukan oleh terdakwa tidak memenuhi unsur pasal sebagaimana apa yang di dakwa oleh Jaksa Penuntut Umum, sehingga surat dakwaan berakibat batal demi hukum. Pertimbangan hukum hakim mengapa kemudian memutus putusan bebas dalam putusan tersebut. Hakim berpendapat bahwa Jaksa Penuntut Umum dalam mendakwa tidak memperhatikan bentuk surat dakwaan adalah, apakah perbuatan Terdakwa mengandung perbarengan tindak pidana baik dalam bentuk satu perbuatan yang mengenai lebih dari satu ketentuan pidana (concursus idealis), perbuatan yang berlanjut, atau perbarengan beberapa perbuatan yang berdiri sendiri yang masing-masing diatur dalam ketentuan pidana berbeda-beda (concursus realis).