Jarak Atap Pulpa ke Permukaan Oklusal Gigi Molar Sulung Rahang Bawah Menggunakan Radiografi Panoramik Digital

Abstract

Gigi molar sulung berperan penting dalam proses mastikasi anak-anak. Anatomis gigi molar sulung dapat meningkatkan resiko gigi ini rentan terkena karies. Ruang pulpa gigi sulung lebih dekat dengan permukaan oklusal gigi, sehingga terjadi peningkatan risiko trauma iatrogenik saat preparasi kavitas pada lesi karies yang dalam. Tindakan preparasi tanpa disertai pengetahuan mengenai jarak atap pulpa ke permukaan oklusal gigi dapat menyebabkan terjadinya kesalahan operator. Tujuan penelitian ini adalah mengkaji jarak atap pulpa ke permukaan oklusal gigi molar sulung rahang bawah pada anak-anak usia 5 - 8 tahun. Penelitian observasional deskriptif ini menggunakan rancangan cross sectional, dilakukan di Instalasi Radiologi RSGM Universitas Jember dengan sampel sebanyak 48 radiograf. Pengukuran jarak atap pulpa ke permukaan oklusal gigi molar sulung rahang bawah pada radiograf panoramik digital menggunakan software Cliniview 10.2.6. Hasil penelitian menunjukkan rerata jarak atap pulpa ke permukaan oklusal gigi molar sulung rahang bawah pada anak usia 5 tahun memiliki rerata sebesar 3,33 mm, pada anak usia 6 tahun memiliki rerata sebesar 3,16 mm, pada anak usia 7 tahun memiliki rerata sebesar 3,35 mm, dan pada anak usia 8 tahun memiliki rerata sebesar 3,45 mm.