Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/116962
Title: Pengaruh Konsumsi Kacang Mete (Anacardium occidentale) Oven Panggang Terhadap Penurunan Nyeri Dismenorea Primer pada Remaja Putri
Authors: NUR, Liesna Lusyana
Keywords: DISMENOREA PRIMER
KACANG METE OVEN PANGGANG
REMAJA PUTRI
Issue Date: 16-May-2023
Publisher: Fakultas Kesehatan Masyarakat
Abstract: Terdapat 50% remaja putri di dunia mengalami dismenorea primer. Dismenorea primer adalah nyeri perut menstruasi tanpa patologi apapun yang dapat menyebabkan remaja putri terganggu dalam proses pembelajaran sekolah. Kalsium pada makanan dapat menurunkan kontraksi otot dinding pembuluh darah, sehingga nyeri dismenorea primer dapat berkurang. Kacang mete oven panggang mengandung 424 mg kalsium/100 gram. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsumsi kacang mete oven panggang terhadap penurunan nyeri dismenorea primer pada remaja putri dengan perbandingan dosis 1.000 mg kalsium sesuai dengan penelitian di University of Maryland Medical Center dan dosis 1.200 mg kalsium sesuai Angka Kecukupan Gizi 2019 putri usia 15 sampai 18 tahun. Penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif studi eksperimental murni rancangan The Randomized Pre Test-Post Test Control Group Design. Penelitian dilakukan pada bulan Januari sampai April 2023 terhadap siswi SMA Negeri 04 Jember sebanyak 30 siswi dengan membagi tiga kelompok berdasarkan waktu menstruasi yang akan terjadi, yaitu kelompok kontrol (tanpa perlakuan), kelompok eksperimen 1 (pemberian 1.000 mg kalsium atau 79 gram kacang mete) dan kelompok eksperimen 2 (pemberian 1.200 mg kalsium atau 95 gram kacang mete) dengan membagi menjadi 3 porsi dan dikonsumsi setiap 4 jam selama 12 jam pada fase awal menstruasi. Pengukuran intensitas nyeri menggunakan Visual Analogue Scale berupa hasil pre-test post-test sebelum dan sesudah perlakuan. Pengolahan data dilakukan dengan menggunakan uji statistik One Way Anova. Penelitian ini telah mendapat ethical clearance dari Komisi Etik Penelitian Kesehatan di Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Jember dengan Nomor: 296/KEPK/FKMUNEJ/I/2023. Hasil penelitian menunjukkan bahwa karakteristik subyek penelitian mayoritas berusia 15 sampai 18 tahun sebesar 66,6%, usia awal menarche DIGITAL REPOSITORY UNIVERSITAS JEMBER DIGITAL REPOSITORY UNIVERSITAS JEMBER ix mayoritas berusia 10 sampai 12 tahun sebesar 60,0%, mayoritas memiliki status gizi kurus ringan sebesar 50%, lama menstruasi mayoritas 4 sampai 7 hari sebesar 80% dan mayoritas membiarkan rasa nyeri dismenorea primer sebesar 63,4%. Level nyeri pada kelompok eksperimen 1 sebelum perlakuan mayoritas mengalami nyeri sedang (50%) dan setelahnya mayoritas mengalami nyeri ringan (50%). Level nyeri pada kelompok eksperimen 2 sebelum perlakuan mayoritas mengalami nyeri sedang (60%) dan setelahnya mayoritas mengalami nyeri ringan (70%). Level nyeri pada kelompok kontrol hasil pre-test mayoritas mengalami nyeri ringan (50%) dan hasil post-test mayoritas mengalami nyeri sedang (90%). Terdapat pengaruh konsumsi kacang mete oven panggang dalam menurunkan nyeri dismenorea primer, yakni p = 0,044 (p < 0,05). Nilai nyeri kelompok eksperimen 1 terhadap nilai nyeri kelompok kontrol memiliki rata-rata perbedaan secara signifikan sebesar 0,047 (p 0,05). Kelompok yang memiliki tingkat keefektifan yang lebih tinggi dalam menurunkan nyeri dismenorea primer yakni kelompok eksperimen 2. Hal ini dikarenakan selisih nyeri kelompok eksperimen 2 lebih besar daripada kelompok eksperimen 1 (1,10) dan kelompok kontrol (-3,10), yakni p = 2,70. Kacang mete oven panggang dapat menurunkan nyeri dismenorea primer sebesar 66,2%, yakni nilai R = 0,662. Kacang mete oven panggang dapat menjadi pengobatan non-farmakologis dalam menurunkan nyeri dismenorea primer pada remaja putri. Saran pemberian edukasi bagi siswi remaja SMA Negeri 04 Jember untuk meningkatkan kesadaran penanganan nyeri dismenorea primer dapat melalui konsumsi kacang mete oven panggang. Diharapkan dapat memberikan fasilitas pengobatan nyeri dismenorea primer bagi pihak sekolah dengan pengobatan nonfarmakologis (nutrisi). Peneliti selanjutnya dapat meneliti variabel lain yang belum terdapat dalam penelitian ini dan mengimplementasikan hal yang menjadi keterbatasan dalam penelitian ini.
Description: Finalisasi oleh Taufik Tgl 18 Juni 2023
URI: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/116962
Appears in Collections:UT-Faculty of Public Health

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
Tugas Akhir_Liesna Lusyana Nur.pdf
  Until 2028-06-07
2.31 MBAdobe PDFView/Open Request a copy


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.

Admin Tools