Pra-Perancangan Pabrik Asam Salisilat dari Fenol dan Karbon Dioksida dengan Kapasitas 7.000 Ton/Tahun

Abstract

Berkembangnya ilmu dan teknologi menuntut perkembangan sektor industri. Salah satu komoditas industri terbesar dalam perekonomian nasional yaitu pabrik bahan kimia. Pabrik Asam Salisilat dengan bahan baku fenol, natrium hidroksida, carbondioksida dan asam sulfat dirancang dengan kapasitas 7.000 ton/tahun dengan beroperasi secara kontinyu selama 330 hari/tahun dan 24 jam/hari. Pabrik ini berlokasi Kecamatan Lohbener, Kabupaten Indramayu, Provinsi Jawa Barat. Terdapat beberapa proses produksi Asam Salisat, proses terpilih yaitu proses Kolbe-Schmitt dibagi menjadi beberapa tahap yaitu Persiapan Bahan Baku, Proses Karboksilasi, Pembentukan dan Pemurnian Asam Salisilat serta Penyimpanan Produk Asam Salisilat. Berdasarkan hasil evaluasi analisa ekonomi, dapat disimpulkan bahwa pendirian pabrik Asam Salisilat menghasilkan Annual cash flow (ACF) sebesar US$ 4.200.666 (52,71%). Laju Pengembalian Modal atau pay out time (POT) selama 2,36 tahun. Presentase break even point (BEP) yang didapat sebesar 44,16%. Berdasarkan evaluasi ekonomi dapat disimpuljan bahwa pabrik Asam Salisilat dengan kapasitas 7.000 ton/tahun ini layak didirikan.